Anies Baswedan Dituduh Intoleran, Cak Imin Ingatkan Warga Bali: Jangan Mudah Kehasut!

- 27 Januari 2024, 07:05 WIB
Cawapres Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengingatkan warga Bali usai Anies Baswedan kena tuduhan intoleran.
Cawapres Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengingatkan warga Bali usai Anies Baswedan kena tuduhan intoleran. /Antara/M Risyal Hidayat/

PR TASIKMALAYA - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau dikenal Cak Imin, mengingatkan kepada warga Bali terkait pasangan capresnya, Anies Baswedan. 

Cak Imin meminta masyarakat di Bali khususnya Pulau Dewata agar tidak mempercayai tuduhan yang menyebut Anies Baswedan adalah sosok intoleran. 

"Tidak mudah perjuangan kita, fitnah terjadi di mana-mana, Mas Anies difitnah disebut intoleran dituduh tidak mengedepankan toleransi. Di Bali saya sampaikan, kepada masyarakat Bali jangan mudah kena hasut dan fitnah oleh siapapun," kata Cak Imin pada 26 Januari 2024 seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara. 

Dalam kegiatan kampanye di Bali, ia menyatakan bahwa mewujudkan keadilan adalah solusi untuk mempersatukan keragaman di Indonesia. 

Baca Juga: 'Slepet' Dinilai jadi Gimik Baru Cak Imin, Bagaimana dengan Dua Cawapres Lainnya? Begini Kata Pakar Ekspresi

"Jadi perjuangan keadilan tidak mudah, difitnah, ditolak, umat Islam dan beragama lain punya kedewasaan jadi tidak lagi mudah diadu domba, diaduk-aduk," ujarnya.

Selain itu, Cak Imin mengaku optimis bisa meraup banyak suara di Bali meski Pulau Dewata adalah penyumbang suara terbanyak untuk PDI Perjuangan.

"Gagasan perubahan ini bisa diterima semua kalangan dari berbagai latar belakang partai apapun, karena keinginan perubahan itu ada di depan mata. Nasib seluruh orang kecil ini yang harus diubah agar ada perhatian kepada mereka yang memang sudah lama terhimpit ekonominya, itu menjadi pendukung kuat AMIN yang militan," ucap Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut menjelaskan.

Baca Juga: Cak Imin Ingin Berantas Judi dan Pinjol Ilegal jika Dirinya Terpilih di Pilpres 2024

Halaman:

Editor: Wulandari Noor

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x