Network
PR TASIKMALAYA - Masa kampanye Pemilu 2024 masih berjalan, Kominfo hingga kini terus menyebarkan pesan pemilu damai. Di samping itu, kampanye kondusif dan penanganan masalah hoax di media sosial terus digencarkan hingga 10 Februari nanti.
Ada banyak upaya yang dilakukan oleh Kominfo selama masa kampanye Pemilu 2024 berjalan agar menjaga ruang media sosial aman terhindar dari hoax. Apa saja? Berikut tim Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com telah merangkum sebagaimana mengutip Antara.
Baca Juga: Dukung Prabowo-Gibran, Khofifah Sebut Hak Politik Personal
Upaya Kominfo Menjaga Ruang Media Sosial dari Hoax
1. Sebar Pesan Pemilu Damai
Upaya pertama adalah menyebarkan pesan pemilu damai melalui media sosial, sekaligus melakukan kolaborasi dengan beberapa pihak seperti operator seluler.
2. Sosialisasi Penggunaan Media Sosial
Masyarakat terus diberikan sosialisasi agar dalam penggunaan media sosial bisa baik dan benar, terlebih selama masa Pemilu 2024. Tidak lupa juga mengingatkan akan bahayanya hoax.
3. Kerja Sama dengan Platform Media Sosial
Agar bisa lebih maksimal menjaga hingga membersihkan penyebaran konten hoax dan disinformasi di media sosial maka dari itu Kominfo bekerjasama dengan beberapa platform.
Baca Juga: Pemilu 2024: Bawaslu dan Kominfo Kerja Sama Cegah Konten Hoax
4. Melibatkan Polisi
Tentu saja dalam memberantas segala hoax yang mengudara di media sosial maka Kominfo melibatkan pihak kepolisian tentu dengan tujuan meringkus pelaku penyebaran berita bohong Pemilu 2024.
5. Patroli Siber
Sejak masa kampanye dimulai pihak Kominfo dengan gencar melakukan patroli siber bahkan dalam waktu 24 jam. Mereka juga membuat aduan masyarakat jika ada yang menemukan hoax Pemilu 2024.***
