PR TASIKMALAYA - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) mengajak masyarakat untuk melindungi anak dari Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan penyakit Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS).
Kasus HIV/AIDS kembali meningkat. Saat ini penyebaran yang disoroti terjadi pada kalangan anak-anak. Oleh karenanya, KemenPPPA melalui kewenangannya mengajak masyarakat melindungi anak-anak dari virus dan penyakit ini.
Apa itu HIV/AIDS?
HIV/AIDS termasuk ke dalam penyakit menular seksual. penyakit ini bernama Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS). Sedangkan Human Immunodeficiency Virus (HIV) merupakan virus yang menyebabkan penyakit AIDS tersebut.
Baca Juga: Jawaban Singkat Pihak Produksi Mengenai Yoo Yeon Seok yang Akan jadi Cameo di Dr Romantic 3
Penyakit ini menyerang imunitas tubuh manusia. Sehingga daya tahan tubuh pengidap HIV/AIDS akan rentan terhadap penyakit lainnya.
Kondisi HIV/AIDS di kalangan anak-anak saat Ini
Berdasarkan data dari Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia, pada April 2023. Terdapat 150 kasus anak dengan HIV/AIDS. Ini terjadi di 33 kabupaten/kota pada rentang waktu, bulan Januari-Maret 2023.
Penularan HIV/AIDS pada anak, setidaknya dapat terjadi melalui 4 cara, di antaranya:
1. Menular dari Ibu yang mengidap HIV sebelum atau sesudah kehamilan