Network
PR TASIKMALAYA - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau sedang mempersiapkan dan sekaligus beberkan cara atasi penumpukan penumpang pada Lebaran 2023.
Pada Lebaran 2023 kali ini, Pelabuhan Sri Bintan Pura akan berpotensi penumpukan penumpang. Maka Pelindo harus bisa mengurai penumpang agar tidak menumpuk.
Hal ini disebabkan penumpukan warga di pelabuhan terjadi lantaran para pengantar dan penjemput penumpang berada di ruang tunggu. Tentu Pelindo Kota Tanjungpinang pada Lebaran 2023 tidak ingin kejadian tersebut terulang lagi.
Asisten Manajer Terminal Penumpang Pelindo Tanjungpinang Raja Junjungan Nasution mencoba banyak belajar dari Lebaran 2022, serta apa yang harus ditingkatkan pada Lebaran 2023.
Baca Juga: Cerita di Balik Pertarungan Epik John Wick 4 dan Adegan Pasca Kreditnya
"Penumpukan di pelabuhan itu terjadi karena penjemput dan pengantar penumpang berada di ruang tunggu penumpang. Akhirnya, penumpang yang ingin berangkat tidak mendapatkan tempat duduk, dan terpaksa berdiri di dekat ponton, tempat bersandar kapal," katanya pada Selasa, 28 Maret 2023, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.
Pelindo Tanjungpinang mulai mengambil kebijakan untuk Lebaran 2023 ini, yaitu melarang para pengantar dan penjemput penumpang berada di ruang tunggu saat puncak arus mudik.
Raja mengemukakan Pelindo Tanjungpinang masih berkoordinasi dengan Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang.
Koordinasi tersebut terkait kebijakan khusus yang perlu dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat saat puncak arus mudik lebaran 2023.
