Presiden Jokowi Main Lato-Lato Bersama Ridwan Kamil di Subang

- 28 Desember 2022, 16:17 WIB
Presiden Jokowi terlihat bermain lato-lato di Subang.
Presiden Jokowi terlihat bermain lato-lato di Subang. /ANTARA/Hafidz Mubarak A

 

PR TASIKMALAYA - Akhir-akhir ini mainan lato-lato tengah ramai dimainkan oleh masyarakat Indonesia, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa.

Permainan tersebut ternyata menarik perhatian Presiden RI, Joko Widodo. Terlihat dalam unggahan video di media sosial instagram pribadi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, bahwa Jokowi tengah memainkan mainan lato-lato.

Jokowi bermain lato-lato di tengah masyarakat yang menyambut kedatangannya saat mengunjungi salah satu pasar di wilayah Subang, Jawa Barat.

“Main nok-nok bareng Presiden dan Gubernur,” tulis Kang Emil dalam keterangan video yang diunggahnya, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ.

Baca Juga: Tes IQ: Kalau Jeli Harusnya Mampu Lihat Perbedaan pada Anak yang Lagi Baca

Tangkapan layar Jokowi bermain lato-lato.
Tangkapan layar Jokowi bermain lato-lato.

Jokowi tertarik memainkan lato-lato ketika melihat seorang anak memainkannya dengan lihai.

Ia pun mencoba mengikuti permainan anak tersebut dalam memainkan lato-lato, karena menurutnya anak tersebut memiliki kemampuan yang lihai dalam memainkan mainan yang tengah viral di kalangan masyarakat Indonesia.

Masyarakat yang menyaksikan tidak dapat menahan tawa mereka, ketika melihat Presiden mereka memainkan lato-lato.

Tidak ingin kalah dari Jokowi, Kang Emil pun mencoba memainkan lato-lato yang menurutnya tidak biasa, karena memiliki empat buah bola.

Baca Juga: Usai Coret Mychell Chagas, Manajer PSS Sleman Isyaratkan Berburu Striker Baru di Putaran Kedua BRI Liga 1

Nyatanya bermain lato-lato tidaklah mudah. Kang Emil gagal memainkan lato-lato yang telah ia namakan ‘pakujut nok-nok’.

Lato-lato merupakan bentuk mainan zaman dulu yang disenangi oleh anak-anak, termasuk di Indonesia.

Mainan tersebut berasal dari Amerika Serikat dengan nama clacker ball. Di Amerika mainan tersebut pertama muncul pada era 1960-an.

Dan kini, mainan tersebut kembali viral di kalangan masyarakat Indonesia. Mainan tersebut kembali dikenal melalui media sosial TikTok dan yang lainnya.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah