Network
PR TASIKMALAYA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendatangi gedung KPK, Rabu, 8 Juli 2020.
Datang diam-diam, Erick Thohir tak banyak berkomentar, namun dikabarkan ia meminta pendampingan KPK dalam mengawal PEN.
Baca Juga: Erick Thorir Disebut Bakal Ungkap 53 Kasus Korupsi di BUMN, Waketu KPK Siap 'Jemput Bola'
"Pak Erick Thohir bersama dengan dua Wamen mengunjungi KPK untuk minta pendampingan KPK dalam penanganan PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional).
"Dan dengan perdampingan tersebut kita harapkan penggunaan anggaran bisa dikawal dengan baik," kata Stafsus Menteri BUMN, Arya Sinulingga.
Baca Juga: Vicky Prasetyo Resmi Ditahan, Angel Lelga: Cukup Sudah Anda Menari di Gendang
Arya mengatakan, program PEN akan disalurkan sesuai dengan ketentuan, di mana dana tersebut akan disalurkan kke tiga. UMKM.
Pertama Jamkrindo dan Askrindo, kedua ke PMN, dan ketiga disalurkan untuk dana investasi tangalan, KPK pun menyambut baik permintaan Erick Thohir.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Megawati Soekarnoputri Dikabarkan Mundur dari Ketua Umum PDIP
Sementara itu, kabar Erick Thohir yang akan mengungkap puluhan kasus dugaan kasus korupsi di tubuh BUMN siap ia buka di KPK.
Melihat akan hal itu, kinerja Menteri BUMN Kabinet Indonesia Maju itu mendapat perhatian warganet.
Baca Juga: Berdalih Salah Mendengar Nama, Karyawan Starbucks Tulis Kata 'ISIS' pada Minuman Wanita Muslimah
Indonesia Millenial Fest dukung Erick Thohir for 2024. Saatnya Generasi Kita Memimpin Indonesia! kalau bukan orang muda siapa lagi? #2024ErickRI1 pic.twitter.com/rcT3ywytOV— A P A T A R (@riizkyprdna) July 8, 2020
Baca Juga: Seekor Hiu Melintas di Dekat Seorang Wanita, Pengunjung Berlomba Pergi ke Tepi Pantai Karena Takut
Tagar #2024ErickRI1 pun sempat trending di Twitter di mana sejumlah kelompok mengusung Erick dan Kepala BPKM, Bahlil Lahadia bakal Capres dan Cawapres 2024.
Erick pun pernah mengungkap soal kasus yang melibatkan petinggi PT Garuda Indonesia soal kasus sepeda brompton, sehingga ia dideklarasikan untuk maju di Pemilu 2024.
Baca Juga: Bocah Mongolia Terinfeksi Wabah Pes Usai Makan Marmut, Tiongkok Karantina Puluhan Warga Lainnya
Meski banyak yang mendukungnya untuk maju di Pemilu 2024, ada pula pengguna Twitter yang memintanya untuk mengurus BUMN sebelum nyapres.
#2024ErickRI1
Urus BUMN dulu sampai becus, dan tidak ada satupun BUMN yg gerogoti APBN, silahkan 2024 ente nyapres...pasti banyak yg dukung !!
Tp kalau baru tahap gebrakan dan rombak2an di BUMN dan belum menghasilkan laba yg luar biasa...mending focus jd penjual Tahu Goreng aja.— Adhi K (@Adhi_K1168) July 8, 2020
***
