Moeldoko Sebut Kebijakan Ini Jadi Solusi Kelangkaan Minyak yang Terjadi di Tanah Air

- 19 Februari 2022, 14:18 WIB
Moeldoko ungkap strategi pemerintah dalam menormalkan kelangkaan minyak.
Moeldoko ungkap strategi pemerintah dalam menormalkan kelangkaan minyak. /Instagram/@dr_Moeldoko

PR TASIKMALAYA - Kelangkaan minyak goreng yang menimbulkan polemik di tengah masyarakat, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan pemerintah berupaya tengah berupaya menyelesaikan persoalan tersebut.

Sebagai pihak yang mewakili istana, Moeldoko membeberkan kebijakan terkait penetapan Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng sawit, yang tengah langka didapatkan oleh rakyat.

"Dari sisi hulu, pemerintah memberlakukan kebijakan domestic market obligation dan domestic price obligation," kata Moeldoko yang dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA, pada Sabtu, 19 Februari 2022.

"Kebijakan ini diharapkan bisa memecahkan masalah bahan baku (minyak goreng). Sedangkan hilirnya, penetapan HET bisa mengurangi beban konsumen," tambahnya.

Baca Juga: Pangeran Harry dan Meghan Markle Sebut Tak Aman Kembali ke Inggris Tanpa Perlindungan, Ini Sebabnya

Kemudian, dirinya mengatakan bahwa implementasi kebijakan tersebut sudah berdampak pada ketersediaan dan stabilnya harga minyak goreng di pasaran.

"Adanya kelangkaan di beberapa lokasi akan terus diatasi. Kemendag dan produsen sampai saat ini terus berkomunikasi untuk menyelesaikan masalah," tegasnya.

Sebelumnya, istana disebut-sebut telah menyalahkan rakyat gegara kelangkaan minyak goreng.

Seolah mengamini isu tersebut, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Edy Priyono disorot karena menilai masyarakat terlalu berlebihan dalam membeli minyak goreng.

Baca Juga: Monarki Kerajaan Inggris Bisa Dihapuskan? Hasil Survey ini Mengejutkan Keluarga Ratu Elizabeth II

Kemudian, Edy Priyono menghimbau masyarakat agar tidak membeli minyak goreng secara berlebihan.

Pernyataan Edy Priyono pun menuai reaksi, salah satunya dari Politikus Demokrat Cipta Panca Laksana.

"Masa sih, rakyat yang beli berlebihan?" ujarnya dalam cuitan Akun Twitter @panca66, dikutip dari Pikiran Rakyat Depok.

"Apes memang jadi rakyat!" ujar Cipta Panca menegaskan komentarnya terhadap pernyataan pihak istana, Edy Priyono.

Baca Juga: Link Nonton Twenty Five Twenty One Episode 3 Sub Indo: Baek Yi JIn Harus Pilih Ko Yu RIm atau Na Hee Do

Perlu diketahui, pemerintah telah menetapkan HET minyak goreng per 1 Februari 2022.

Hal ini, dengan rincian, minyak goreng sebesar Rp11.500 per liter.

Selain itu, ada juga kemasan sederhana Rp13.500 per liter, dan kemasan premium sebesar Rp14.000 per liter.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Pikiran rakyat Depok ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah