Update Virus Corona di Indonesia per 16 April 2020: Kasus Meninggal Harian Mulai Menurun

- 16 April 2020, 13:10 WIB
ILUSTRASI COVID-19.*
ILUSTRASI COVID-19.* /PIXABAY/

PIKIRAN RAKYAT - Sebulan lebih, Indonesia menjalani perang melawan wabah Covid-19. Wabah yang telah melanda seluruh provinsi di Indonesia ini kembali mengalami pembaruan data pada Kamis, 16 April 2020.

Namun begitu, berdasarkan pantauan PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi Covid-19 Indonesia terjadi kabar baik di hari ini. Pasalnya, pasien yang meninggal mulai mengalami penurunan.

Ini terlihat dari penurunan kurva dari Rabu, 8 April 2020 lalu. Kurva ini membuktikan kasus meninggal terendah berada di hari ini dengan total 10 orang.

Baca Juga: Cegah Sebaran Covid-19, Sistem Pelacakan Virus Corona akan Segera Hadir pada Android

Hal ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 dalam siaran persnya di Gedung BNPB, Jakarta pada Rabu, 15 April 2020.

"Secara keseluruhan kasus positif yang kita dapat hari ini adalah 297 pasien, sehingga total terkonfirmasi positif akumulatif menjadi 5.136 orang," ujar Achmad Yurianto.

Adapun jumlah didapatkan berdasarkan jumlah pasien yang sudah diperiksa spesimennya mencapai 33.001 orang. Dalam arti lain, sudah ada 27.865 orang yang dipastikan negatif Covid-19.

Baca Juga: Wali Kota Tanjungpinang Positif Covid-19, Wawalkot Lakukan Rapid Test untuk Pencegahan

Dalam kesempatan itu, Yuri juga mengumumkan terjadi penambahan 20 pasien sembuh dari Covid-19. Dengan begitu, total pasien sembuh berubah menjadi 446 orang.

Sedangkan, kabar duka masih disampaikan Yuri dengan total 10 pasien berhenti berjuang melawan Covid-19 sekaligus menutup usia mereka. Dengan begitu, ini membawa jumlah pasien meninggal mencapai 469 orang.

Diungkapkan Yuri, pembaruan data yang diberikan harus membuat masyarakat semakin sadar untuk peduli. Pasalnya, penularan masih terlihat ada tiap harinya.

Baca Juga: Pakar Medis Memperingatkan Soal Indikator Gejala Covid-19 yang Bisa Ditemukan pada Kaki

"Seperti yang kita saksikan bersama, dari data yang kita sajikan bahwa penularan masih terjadi dan penyebaran pun masih terjadi," ungkap Yuri.

Selain itu, Yuri seolah tak bosan mengajak masyarakat Indonesia untuk saling membantu dan mengingatkan untuk menekan penyebaran Covid-19.

"Mari kita bahu membahu untuk saling membantu. Saling menjaga untuk memastikan tidak ada lagi penularan," imbau Yuri.

Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks Akun Media Sosial Erick Thohir for President 2024, Simak Faktanya

Dengan begitu, Yuri meyakini tidak akan ada lagi kelompok masyarakat rentan yang tertular Covid-19.

"Tidak ada lagi yang menular dan tidak ada lagi kelompok rentan masyarakat tertular," tambah Yuri.

Namun demikian, Yuri kembali menegaskan kepada masyarakat Indonesia untuk tidak menyisihkan pasien Covid-19 yang mau menjalani perawatan di rumah sakit.

Baca Juga: Korban DBD Lebih Tinggi Dibanding Covid-19, Kadinkes Tasikmalaya Minta Warga Waspada

Terlebih, untuk pasien sembuh dari Covid-19 yang sudah kembali ke rumah masing-masing.

"Jangan diskriminasi pasien Covid-19 yang sudah sembuh dan telah kembali ke rumah," tegas Yuri menutup pernyataan.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: covid19.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x