Najwa Shihab Respon Petani yang 'Menjerit' soal Harga Pupuk Meroket

- 5 Februari 2022, 11:42 WIB
Najwa Shihab respons jerita petani terkait harga pupuk.
Najwa Shihab respons jerita petani terkait harga pupuk. /Tangkapan layar YouTube Najwa Shihab

PR TASIKMALAYA - Baru-baru ini, seorang petani mengeluh soal harga pupuk ke Najwa Shihab.

Hal ini, diungkapkan sang petani lewat video yang beredar di media sosial, sebelum akhirnya terungkap oleh Najwa Shihab.

Kemudian, Najwa Shihab membagikan perbincangannya dengan petani soal harga pupuk itu di Kanal YouTube Najwa Shihab.

"Tim Mata Najwa menemukan Pak Ari Jumadi, petani yang berada di Pekanbaru, Riau," kata Najwa Shihab yang dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Kanal YouTube Najwa Shihab, pada Sabtu, 5 Februari 2022.

Baca Juga: 20 Quote Valentine Day dari Tokoh-tokoh Ternama, Romantis dan Bikin Baper!

Selanjutnya, dirinya mengaku akan melakukan video call dengan sang petani tersebut, untuk mendengar keluhannya soal pupuk.

"Alhamdulillah Mbak, udah mau mengapresiasi suara kami Mbak," ujar sang petani itu.

Kemudian, petani itu meminta maaf atas tindakan yang menurutnya lancang kepada sang pembawa acara kenamaan tersebut.

"Nggak perlu minta maaf, saya malah senang Pak Ari kirim video itu ke saya," tutur Najwa Shihab.

Baca Juga: Mamah Dedeh Minta Wanita Lakukan Ini Ketika KDRT Terjadi, Bukan Malah Pasrah!

"Jadi, saya bisa ngobrol langsung sama Pak Ari," tambahnya.

Sementara itu, petani itu menjelaskan hal yang dirasakannya sebagai petani kecil.

"Dengan melambungnya (harga) semua kebutuhan untuk petani kecil, seperti pupuk, dan bahan-bahan pendukung lainnya," tuturnya.

Di sisi lain, dirinya menyoroti kenaikan harga pupuk yang menurutnya sangat parah.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Temukan Sisi Diri Anda yang Tidak Anda Ketahui dengan Memilih Lingkaran dari Visual Ini!

"Pupuk parah sekali, Mbak, pupuk dengan herbisida, ya," terangnya.

"Pupuk biasanya harga standar Rp300 ribu sekarang sudah Rp680 ribu seperti MPK," sebutnya.

Pupuk tersebut baginya sering dipakai dalam kerjanya sebagai petani.

"MPK, urea, biasanya Rp250 ribuan per karung 50 kg, sekarang sudah menjadi Rp550 ribu per karung 50 kg, Mbak," ujarnya.

Baca Juga: Menhan Prabowo Subianto Tegaskan Indonesia Dukung Penuh Palestina: Sangat Bersedia Membantu

"Jadi, naiknya itu dua kali lipat," ungkap sang petani itu.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: YouTube Najwa Shihab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x