Network
PR TASIKMALAYA - Novel Baswedan menjadi salah satu sosok yang banyak dikenal masyarakat.
Hal tersebut lantaran Novel Baswedan dikenal seolah tak miliki rasa takut untuk terus menegakan kebenaran.
Novel Baswedan terus menerus ingin memberantas korupsi yang telah mengakar di Indonesia.
Bahkan pengalaman Novel Baswedan menjadi perbincangan masyarakat luas saat menjadi korban penyiraman air keras kala menyelidiki salah satu kasus korupsi.
Baca Juga: 3 Aktor Pria yang Berperan Jadi Second Lead Ini Sukses Buat Penonton Patah Hati, Siapa Saja?
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Novel Baswedan yang dibagikan pada 11 Januari 2022, ia menceritakan bahwa ternyata di dalam perasaanya, masih memiliki rasa takut.
"Sebetulnya gini, kalau dibilang rasa takut putus, enggak. Kita punya takut sebagai manusia," ujarnya.
"Tapi saya tidak mau memilih ketakutan," sambungnya.
Dijelaskan oleh Novel Baswedan bahwa ketakutan di dalam hidupnya adalah sebuah pilihan.
Baca Juga: Wonder Girls Akhirnya Reuni Setelah Bubar 4 Tahun Lalu
"Sebetulnya takut tadi, saya katakan fitrah manusia pasti punya takut," jelasnya.
"Tapi kalau ketakutan itu pilihan," sambungnya.
Diungkapkan oleh Novel Baswedan bahwa dirinya tak pernah ingin terjebak dengan pemikirannya sendiri.
"Kalau kita kemudian terbelenggu dengan pikiran kita sendiri, bahwa contohnya kalau saya ASN nanti saya enggak naik pangkat," ungkapnya.
"Nanti saya dipecat, nanti saya dipindahkan, nanti saya enggak dapat job, enggak dapat ini," sambungnya.
Menurut Novel Baswedan, hal tersebut justru adalah sebuah permasalahan di dalam pikirannya sendiri.
"Kalau pikirannya itu, itu masalahnya dalam pikirannya sendiri," ujarnya.
"Tapi kalau kita berpikir dengan lepas, bahwa kita ini manusia, kita ini tentunya makhluk sosial yang berhubungan dengan orang lain, harus saling berbuat baik," sambungnya.
Baca Juga: Tembus 1,1 Juta Dalam Satu Hari, Amerika Serikat Catat Rekor Dunia Kasus Harian Covid-19
Novel Baswedan menjelaskan bagaimana dirinya berusaha unuk terus berbuat baik, salah satunya degan memberantas korupsi yang telah mengakar di Indonesia.
"Kita harus paham, bahwa kita manusa itu ada hak asasi manusia," jelasnya.
"Perlu memanusiakan orang lain, maka kita akan memilih selalu berbuat baik," sambungnya.
Dijelaskan oleh Novel Baswedan, keberaniannya untuk terus berjuang menegakan keadilan menjadi sebuah inspirasi bagi orang lain yang juga ingin berbuat baik.
Baca Juga: B.I eks iKON Dilarang Membuat Unggahan Di Media Sosial China Weibo dan Douyin Karena Hal Ini!
"Lebih lagi bukan sekedar perbuatan baik, tapi peduli dengan masalah, peduli dengan mencari solusi atas permasalahan orang lain," ungkapnya.
"Semoga bermanfaatnya semakin luas dan juga bisa menginspirasi untuk mengajak orang berbuat yang serupa," pungkasnya.***
