Unjuk Rasa Ormas Pemuda Pancasila Berujung Anarkis, 15 Anggota Tersangka Ditetapkan hingga Polisi Jadi Korban

- 26 November 2021, 08:15 WIB
15 anggota ormas Pemuda Pancasila resmi menjadi tersangka terkait unjuk rasa yang berujung anarkis hingga polisi jadi korban.
15 anggota ormas Pemuda Pancasila resmi menjadi tersangka terkait unjuk rasa yang berujung anarkis hingga polisi jadi korban. /PMJ News

PR TASIKMALAYA – Unjuk rasa organisasi masyarakat (ormas) Pemuda Pancasila (PP) berujung anarkis, 15 anggota resmi menjadi tersangka hingga polisi jadi korban.

Ormas Pemuda Pancasila (PP) melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPR yang berujung anarkis pada Kamis, 25 November 2021.

Dari 21 anggota ormas Pemuda Pancasila (PP) yang mengikuti unjuk rasa dan didaftarkan Polda Metro Jaya, 15 orang resmi ditetapkan sebagai tersangka.

Penetapan 15 anggota ormas Pemuda Pancasila (PP) menjadi tersangka itu dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan.

Baca Juga: Puluhan Kode Redeem GI Genshin Impact, 26 November 2021, Raihlah Hadiah Hero Wit

"Ditetapkan sebagai tersangka setelah pemeriksaan awal," ujar Zulpan pada Kamis, 25 November 2021 seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.

Zulpan mengungkapkan, penetapan 15 anggota ormas Pemuda Pancasila (PP) menjadi tersangka karena membawa senjata tajam hingga menimbulkan korban luka.

"Pengeroyokan akan dikenakan Pasal 170 KUHP," ucap Zulpan

Baca Juga: Drama The Psychologist Baru Tayang, Berita Putusnya Jing Boran dengan Ni Ni Kembali Viral!

Sementara itu, Kabag Operasional Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, AKBP Dermawan Karosekali menjadi korban unjuk rasa Ormas Pemuda Pancasila (PP).

Anggota polisi yang menjadi korban unjuk rasa itu dikonfirmasi oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, seperti dilansir dari ANTARA.

Selain itu, polisi yang menjadi korban pengeroyokan ormas Pemuda Pancasila (PP) itu menderita luka berat dan menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati

Baca Juga: Link Streaming Drakor Happiness Episode 7: Yoon Sae Bom dan Jung Yi Hyun Hadapi Situasi Tak Terduga!

"Luka hematoma akibat trauma benda tumpul di sekujur tubuh terutama di kepala, dan luka robek pada perut hingga terjadi penurunan tingkat kesadaran," ujar Sambodo pada Kamis, 25 November 2021.

Sambodo mengungkap, polisi yang menjadi korban unjuk rasa ormas Pemuda Pancasila (PP) masih menunggu hasil visum dokter serta telah diperiksa seperti CT scan dan semacamnya.

“Kondisinya sudah semakin stabil dan dalam perawatan,” lanjutnya.

Baca Juga: Makin Panas, Doddy Sudrajat Minta Adik-adik Bibi Ardiansyah ‘Pergi’ dari Rumah Vanessa Angel: Semua Pulang

Anggota Pemuda Pancasila (PP) melakukan unjuk rasa berujung anarkis sebagai bentuk protes pada Wakil Ketua Komisi II DPR, Junimart Girsang mengenai pembubaran ormas tersebut.

Namun, aksi unjuk rasa ormas Pemuda Pancasila (PP) itu berujung anarkis hingga melakukan pengeroyokan pada anggota polisi.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah