Gegara Menegur untuk Tidak Merokok, Seorang Petugas Keamanan Sekolah Jadi Korban Pembacokan Remaja

- 10 Oktober 2021, 11:20 WIB
Ilustrasi pembacokan - Seorang petugas keamanan sekolah menjadi korban pembacokan seorang remaja di Bekasi hanya karena menegur agar tidak merokok.
Ilustrasi pembacokan - Seorang petugas keamanan sekolah menjadi korban pembacokan seorang remaja di Bekasi hanya karena menegur agar tidak merokok. /Pixabay/ publicdomainpictures /

"Korban saat bertugas melihat dia sedang merokok, kemudian ditegurlah," kata AKP Ahamdi.

"Karena posisinya A mengajak teman yang lain untuk merokok. Itu ditegur seminggu yang lalu," tambahnya.

Baca Juga: Lakukan Pertemuan Tatap Muka di Qatar, Ini yang Dibahas oleh AS dan Taliban

Satu minggu kemudian, Misar Bachtir, yang juga bekerja sebagai pengemudi ojek pangkalan, melihat pelaku di pangkalan ojeknya.

Begitu turun dari motornya, A langsung menghampiri korban dan melancarkan aksinya dengan membacok korban di perut sebelah kiri.

Setelah korban terluka, A segera melarikan diri bersama seorang temannya.

Baca Juga: Ikatan Cinta 10 Oktober 2021: Bukan Keluarga Aldebaran, Rendy Tahu Sosok Penabrak Om Tama dan Shofia?

Korban akhirnya berhasil ditolong warga setempat yang menyaksikan peristiwa tersebut.

"Sudah ditangkap, motifnya pelaku ini tidak terima karena sering ditegur kalau sedang merokok di depan sekolah," terang AKP Ahmadi.

A kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan dikenai Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang Senjata Tajam.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah