PR TASIKMALAYA - BMKG melaporkan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah merupakan daerah paling rawan tergadap gempa bumi dan berpotensi tsunami jika dibandingkan dengan daerah lainnya.
Hal itu diungkap oleh Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati.
Hal itu diungkap Kepala BMKG kepada wartawan disela kegiatan penyusuran jalur evakuasi dalam rangkaian peluncuran sistem peringatan dini tsunami berbasis frekuensi radio dan aplikasi Sirita (Sirens for Rapid Information on Tsunami Alert).
Baca Juga: Ditanya Ramzi, Rizky Billar Keceplosan: Satu Tahun Menikah Sebentar Lagi Dikaruniai Anak
Dilansir Pikiranrakyat.Tasikmalaya.com dari ANTARA, Dwikorita Karnawati menilai bahwa wilayah Kabupaten Cilacap merupakan daerah paling rawan terhadap gempa bumi berpotensi tsunami.
Ia menerangkan bahwa Kabupaten Cilacap merupakan suatu wilayah yang kotanya langsung berada di pantai
Berbeda dengan Kabupaten Purworejo ataupun Kabupaten Kebumen jauh dari pantai.
Baca Juga: Terkaya di Inggris Raya, Berapa Gaji dan Harta yang Dimiliki Ratu Elizabeth II?
Selain itu, terdapat banyak aset vital Nasional di Kabupaten Cilacap antara lain asset Pertamina dan juga PLTU.