Soroti KPI Pusat Terkait Sinetron 'Suara Hati Istri', Tsamara Amany: Baru Mendalami Setelah Ramai di Medsos

- 3 Juni 2021, 08:00 WIB
Tsamara Amany menyoroti Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat terkait sinetron Suara Hati Istri yang ramai di media sosial.
Tsamara Amany menyoroti Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat terkait sinetron Suara Hati Istri yang ramai di media sosial. /Instagram/tsamaradki

PR TASIKMALAYA - Politisi PSI, Tsamara Amany menyoroti Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat terkait sinetron Suara Hati Istri.

Dimana sinetron Suara Hati Istri itu tengah ramai dibicarakan oleh publik, setelah pemeran Zahra sebagai Istri ketiga dalam sinetron itu ternyata baru berusia 15 tahun dan menarik perhatian Tsamara Amany.

Tsamara Amany pun menilai bahwa KPI Pusat lamban dalam menyelesaikan persoalna sinetron Suara Hati Istri tersebut.

Baca Juga: Ikatan Cinta 3 Juni 2021: Mang Dadang Bongkar Busuknya Elsa ke Al hingga Nino Habisi Ricky di Hotel

Karena menurut Tsamara Amany KPI Pusat baru bertindak setelah sinetron Suara Hati Istri serta pemeran Zara setelah ramai di media sosial (medsos).

Terkait KPI Pusat itu disampaikan Tsamara Amany di akun Twitter-nya @TsamaraDKI pada Rabu, 2 Juni 2021.

"Normalisasi pedofilia dan perkawinan anak di sinetron Indonesia," cuit Tsamara Amany seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

Baca Juga: Lengkap Kode Redeem FF 'Free Fire' Hari ini, Kamis 3 Juni 2021: Segera Klaim!

"Tapi KPI Pusat baru mendalami/tindak lanjut setelah ramai di media sosial," sambungnya.

Hal tersebut menurut Politisi PSI berbeda dengan perlakukan KPI Pusat terhadap platform film online, Netflix.

Menurut Tsamara Amany KPI Pusat begitu cepat bertindak terkait perkara sensor Netflix.

Baca Juga: Jadi Hit! Album WATERFALL Milik B.I Duduki Puncak Tangga Lagu iTunes Top Album di Dunia!

"Giliran perkara sensor Netflix, KPI cepat sekali bergerak," ungkap Tsamara Amany.

Lebih jauh, Tsamara Amany pun bertanya terkait KPI Pusat yang getol mengatur konten Netflix.

"Masih ingat waktu KPI Pusat begitu getol mengatur konten yang ada di Netflix dengan berbagai macam alasan?," tulis Tsamara Amany.

Baca Juga: Billy Syahputra Takjub Lihat Nagita Slavina Jadi Penyanyi Dangdut, Via Vallen Justru Beri Label Diluar Dugaan

Hal yang sama juga ditanyakan Tsamara Amany kepada KPI terkait pengawasannya terhadap sinetron.

"Pertanyaannya, apakah KPI Pusat hingga hari ini serius melakukan monitor terhadap sinetron-sinetron Indonesia yang membiarkan perkawinan anak dan pelecehan seksual?," tanya Tsamara Amany.

Tangkap layar unggahan Tsamara Amany
Tangkap layar unggahan Tsamara Amany Twitter @TsamaraDKI

Diketahui sebelumnya, KPI Pusat mengungkapkan telah menerima klarifikasi dari pihak Indosiar terkait sinetron Suara Hati Istri.

Indosiar pun menyampaikan bahwa pemeran Zahra akan diganti dalam tiga episode mendatang.***

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah