Penjelasan BMKG Terkait Rentetan Gempa yang Terjadi Kemarin hingga Hari ini di Pulau Jawa!

- 23 Mei 2021, 19:55 WIB
BMKG menjelaskan soal rentetang gempa bumi yang terjadi kemarin hingga hari ini di beberapa wilayah Jawa Barat dan Banten.
BMKG menjelaskan soal rentetang gempa bumi yang terjadi kemarin hingga hari ini di beberapa wilayah Jawa Barat dan Banten. //Humas BMKG/

Kedua guncangan tersebut tidak berpotensi tsunami, tetapi warga tetap diminta waspada.

“Hasil analisa BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter awal gempa pertama M5,0 dan gempa kedua M5,4 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M4,9 dan M 5,2,” tutur dia dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari siaran pers Humas BMKG, Bandung, Minggu 23 Mei 2021.

Baca Juga: Boy Wiliam Diduga Sindir Artis Pamer Foto Jet Pribadi, Warganet Sebut Syahrini hingga Atta Halilintar

Episenter gempa bumi ini pertama terletak pada koordinat 6,59 LS dan 105,45 BT.

Atau lebih tepatnya berlokasi di laut pada jarak 17 km arah Barat Laut Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten pada kedalaman 10 Km.

“Episenter gempabumi kedua terletak pada koordinat 6,64 LS dan 105,43 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 16 km arah Barat Laut Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten pada kedalaman 10 Km,” ujar dia.

Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.

Baca Juga: Akui Mimpi Ditarik Anak Laki-Laki, Umi Pipik Ingin Fokus Cari Anak Uje Daripada Tanggapi Hujatan

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan sesar naik atau thrust fault,” ucap dia.

Meskipun dua gempa bumi terjadi hari ini pada skala 4 sampai 5 magnitudo, gerataran gempa bumi ini dirasakan sampai ke Kalapnunggal, Sukabumi, Labuan, Munjul, Rangkasbitung, Banjarsari, Cileles, Cirinten, dan Bayah.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Siaran Pers BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah