PR TASIKMALAYA - Ferdinand Hutahaean memperingati hari Kartini dengan beri pesan mendalam untuk sang anak.
Raden Ajeng (RA) Kartini dikenal sebagai tokoh perjuangan emansipasi wanita di Indonesia.
Sehingga pesan Ferdinand Hutahaean ialah mengingatkan bahwa Kartini itu bukan hanya tentang kebaya.
Baca Juga: Sujiwo Tejo: Agar Adil Gender, Mengenang Kartini Baiknya Juga Mengenang Kartono
Hal tersebut disampaikan Ferdinand Hutahaean dalam cuitan Twitter @FerdinandHaean3 pada Rabu, 21 April 2021.
"Anakku, Kartini itu bukan hanya tentang kebaya," tulis Ferdinand Hutahaean seperti dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter @FerdinandHaean3
Ferdinand Hutahaean mengangkat perjuangan Kartini dalam memperjuangan emansipasi wanita kala itu.
Baca Juga: Dibalik Kisruh Nathalie Holscher dan Sule, Netizen: Ini mah Promo Lagu!
"Tapi ketahuilah, Ia berjuang mengangkat kesetaraan perempuan dalam kehidupan sosial politik," tambahnya.
Politisi ini juga menyinggung soal penolakan atas perjuangan yang dilakukan Kartini.
Ferdinand Hutahaean dalam cuitanya menyinggung soal kaum radikal yang berusaha merusak bangsa.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Panen di Indramayu dan Ungkap Rencana Pemerintah Mengenai Impor Beras
"Anakku, apa yng diperjuangkan Kartini itu, pasti tidak diterima oleh kaum radikal yang mencoba merusak bangsa ini," ujar Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean menegaskan bahwa perjuangan Kartini akan ditolak oleh kaum radikal yang tidak suka dengan gagasan soal emansipasi.
Bahkan Ferdinand Hutahaean menyebut kaum radikal hanya akan melihat perempuan sebagai pemuas hasrat.
Baca Juga: Fakta Unik Menjelang Final Piala Menpora 2021 Antara Persib Bandung Melawan Persija Jakarta
"Karena bagi mereka, perempuan hanya soal hasrat," tambahnya.