Tanggapi Hilangnya Nama KH Hasyim Asy'ari di Kamus Sejarah, Rocky Gerung: Jangan Hianati Bung Karno

- 20 April 2021, 18:01 WIB
Rocky Gerung angkat bicara terkait hilangnya tokoh Indonesia yang mendirikan NU KH Hasyim Asy'ari di dalam kamus sejarah RI.*
Rocky Gerung angkat bicara terkait hilangnya tokoh Indonesia yang mendirikan NU KH Hasyim Asy'ari di dalam kamus sejarah RI.* //kemdikbud.go.id/Keterangan tertulis Dirjen Kebudayaan/

PR TASIKMALAYA - Rocky Gerung angkat bicara terkait hilangnya tokoh Indonesia yang mendirikan NU KH Hasyim Asy'ari di dalam kamus sejarah RI.

Menurut Rocky Gerung, jangan sampai negeri ini menghianati permintaan Bung Karno tentang Jasmerah.

Tanggapan itu disampaikan olehnya melalui video yang di unggah YouTube Rocky Gerung Official pada Selasa, 20 April 2021.

Baca Juga: Shotaro NCT Akhirnya Buat Akun Instagram Pribadi, NCTzen Sudah Follow?

Menurut Rocky Gerung, hal seperti ini sangatlah fatal, karena semua orang yang belajar sejarah Indonesia pasti tahu KH Hasyim Asy'ari.

"Waduh itu fatal karena semua orang yang belajar sejarah pasti tahu siapa KH Hasyim Asyari," ujar Rocky dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari YouTube Rocky Gerung Official.

Bahkan nama KH Hasyim Asyari ini menurut Rocky terkait dengan Wahid Hasyim, lalu terkait dengan Abdurahman Wahid jadi satu garis generasi yang menuntun Indonesia masuk di dalam kemerdekaan.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Jokowi Reshuffle Kabinet dan Menteri Lutfi Dipecat?

Jika hal ini tidak diketahui dan hilang artinya negeri ini ia nilai telah menghianati permintaan dari Bung Karno.

"Jika tidak diketahui oleh masyarakat dan bahkan kalau nama itu hilang artinya negeri ini menghianati permintaan Bung Karno yaitu jangan lupakan sejarah," tambahnya.

Menurut Rocky Gerung ini soal yang serius, karena sekali jejak sejarah berhenti maka dia akan diisi dengan segala macam upaya untuk menghilangkan jejak Republik.

Baca Juga: Akhirnya Comeback! DAY6 Luncurkan Album Terbarunya yang Bertajuk The Book Of Us: Negentropy.

"Saya tidak tahu ini kesengajaan atau tidak tapi mudah-mudahan ini semacam kekeliruan, tetapi kalau ini kekeliruan itu ada editor di Mendikbud atau di Bidang itu yang tidak awas," tambahnya.

Menurut Rocky Gerung , kewaspadaan kita terhadap jejak bangsa ini kadangkala atau sering terhalang oleh kenekatan kita mempromosikan masa depan kita, dari bicara terus 4.0, teknologi dan lainnya, sementara akar sejarah kita masih semua tidak faham.

Untuk diketahui sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid mengklaim bahwa buku yang dimaksud tidak pernah diterbitkan secara resmi.

Baca Juga: Ruben Onsu Tegur Ibu Kandung Betrand Peto, Ruben: Saya Sedih setiap Telpon Ada Ujungnya

“Buku Kamus Sejarah Indonesia Jilid I tidak pernah diterbitkan secara resmi,” kata Hilmar dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari jurnalmakassar.pikiran-rakyat.com. ***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Youtube Rocky Gerung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah