"Imbau juga mereka berhenti gunakan nama kumpulan dengan bahasa-bahasa Arab," tambahnya.
Fahri Hamzah sebelumnya, meminta kepada semua pihak agar menyebut teroris saja sehingga tidak terjebak dan menyeret agama dan warga umumnya.
Dalam unggahan twitternya dia mengusulkan agar dihentikan memanggil teroris dengan kata kelompok, jaringan dan kata yang memakai bahasa Arab.
Baca Juga: Risih dengan Tuduhan Korupsi, Marzuki Alie: Tidak Ada Fakta Hukum Sama Sekali
"Saya usul dihentikan penggunaan kata-kata ; kelompok, jaringan, dan lainnya, apalagi memakai bahasa Arab; jamaah, amaliyah, asharullah, dan yang lainnya," tuturnya.
Fahri Hamzah menambahkan, lebih baik panggil mereka sebagai teroris kemudian lacak nama dan keluarganya supaya tidak terjebak menyeret agama.
"Sebut mereka teroris saja! Lalu identifikasi nama, lacak ke keluarga dan tetangganya supaya kita tidak terjebak menyeret agama dan warga umumnya," tutur Fahri Hamzah.***