Kongres XXXI HMI di Surabaya Berakhir Ricuh, Enam Orang Ditahan Polisi

- 25 Maret 2021, 06:35 WIB
Massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berunjuk rasa di ruas Jalan Raya Dukuh Kupang saat berlangsungnya Kongres HMI XXXI di Islamic Center, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (23/3/2021) malam. Massa yang bukan merupakan peserta tersebut memaksa untuk mendekat ke lokasi kongres namun demikian personel kepolisian menghadang mereka. ANTARA FOTO/Didik Suhartono/wsj.
Massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berunjuk rasa di ruas Jalan Raya Dukuh Kupang saat berlangsungnya Kongres HMI XXXI di Islamic Center, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (23/3/2021) malam. Massa yang bukan merupakan peserta tersebut memaksa untuk mendekat ke lokasi kongres namun demikian personel kepolisian menghadang mereka. ANTARA FOTO/Didik Suhartono/wsj. /Didik Suhartono/ANTARA FOTO

Hassan mengatakan, dirinya mendorong Panitia Kongres XXXI HMI agar bertindak tegas dengan cara tidak mengizinkan pihak eksternal untuk tidak ikut campur di dalam kongres.

Baca Juga: Hattrick Assanur Rijal Membuat Persiraja Banda Aceh Menang atas Persita Tangerang

“Kongres ini keputusan tertinggi. Tidak boleh dimasuki eksternal. Kalau panitia tidak bisa bertindak tegas, kongres tidak akan pernah selesai. Padahal kami ingin sidang selesai di Surabaya,” ujar Hassan.

Meski terjadi kericuhan, Taufan Tuarita yang juga merupakan salah satu calon ketua umum HMI menegaskan, bahwa apapun yang terjadi di dalam forum, HMI tetap satu dan tidak terbagi-bagi.

“Mudah-mudahan bisa ditindaklanjuti dalam Kongres XXXI HMI di Surabaya, dengan melahirkan sosok dan pemimpin baru di HMI,” harap M Nur Aris Shoim yang merupakan salah satu kandidat ketua umum HMI.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah