“Namun yang jadi pertanyaannya adalah putra Presiden sama-sama membeli bola dengan Menteri BUMN,” ujar Rocky Gerung.
Bahkan, Rocky Gerung sempat mengaitkan hal ini dengan keadaan politik di mana Habib Rizieq Shihab dipaksa untuk ikut persidangan secara online.
Baca Juga: Telah Mulai Diterapkan, Biaya Tes Genose untuk Penumpang Kereta Api Kini Menjadi Rp 30 Ribu
“Bagaimana mungkin ada kondisi politik yang miris tapi ada celebrations dalam bisnis, maka publik mempertanyakan apa alasannya di belakang Kaesang ada Erick Thohir,” ucap Rocky Gerung.
Menurut informasi dikutip dari Antara News bahwa pihak Manajemen PT Persis Solo Saestu telah melakukan peresmian berganti kepemilikan PT Persis Solo Saestu.
Kepemilikan Persis Solo itu kini resmi ada di tangan Kaesang Pangarep, Erick Thohir, dan Kevin Nugroho.
Baca Juga: Sebut Bentuk Kecintaannya, Marzuki Alie Ingin Menulis Sejarah Partai Demokrat
Diketahui, Kaesang Pangarep memiliki 40 persen saham Persis, Kevin 30 persen, dan Menteri BUMN Erick Thohir 20 persen dari total 90 persen saham PT PSS, sedangkan sisa 10 persen masih untuk 26 klub internal.***