PR TASIKMALAYA - Rocky Gerung mengapresiasi pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang meminta untuk dikritik.
Namun, alih-alih menyoroti serius pernyataan Jokowi, Rocky Gerung justru memberikan fokus kepada Polisi Cyber.
Rocky Gerung menilai, apabila Presiden Jokowi ingin diberi kritik, maka ide pembentukan Polisi Cyber harus dibatalkan terlebih dahulu.
Baca Juga: Lakukan Pemulihan Ekonomi, Jawa Barat Luncurkan Aplikasi Belanja Borongdong.id
Hal itu disampaikan Rocky merujuk pada sebuah pemberitaan dimana Menkopolhukam Mahfud MD diketahui akan mengaktifkan Polisi Cyber pada tahun 2021 ini.
“Itulah yang disebut paradoks dari pemaksaan,” ucap Rocky Gerung sebagaimana yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal Youtube Rocky Gerung Official yang diunggah pada Kamis, 11 Februari 2021.
“Jadi dia lupa bahwa pernah mengancam, sekarang membujuk orang ‘jangan takut kasih kritik’, lo batalin dulu ide Polisi Cyber,” ujar Rocky Gerung menambahkan.
Rocky Gerung pun memberikan masukan agar Mahfud MD berkoordinasi terlebih dahulu dengan Presiden Jokowi tentang hal ini.
“Harusnya Pak Mahfud bisikan dulu kepada Pak Presiden, ‘bos ini gue kemaren ngomong tentang Polisi Cyber, nah sekarang lo berupaya untuk minta kritik berarti Polisi Cyber tidak bisa bekerja lagi’,” tutur Rocky Gerung.