Network
PR TASIKMALAYA - CEO Cyber Indonesia, Muannas Alaidid turut buka suara menanggapi kasus seorang ibu dilaporkan oleh anak kandungnya yang viral di media sosial.
Melalui cuitan di akun Twitternya, Muannas mengungkapkan bahwa jika polisi menggunakan kewenangan untuk menahan sang ibu dan melimpahkan kasusnya ke pengadilan
Langkah tersebut merupakan tindakan yang sesuai dengan aturan.
Baca Juga: Sampaikan Pidato di HUT ke 48 PDIP, Megawati Ungkap Pesan Bung Karno sambil Menangis, Kenapa?
"Kalau polisi gunakan kewenangannya menahanpun & limpahkan perkaranya sampai ke pengadilan sudah betul sesuai aturan,” tulis Muannas
Sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Twitter pada Senin, 11 Januari 2021.
Klo polisi gunakan kewenangannya menahanpun & limpahkan perkaranya smp ke pengadilan sdh betul sesuai aturan, apresiasi unt polri krn kabarnya tdk menahan ibunya, hukum mmg hrs ditegakkan tp urusan ini nurani lbh diutamakan, terimakasih kang @DediMulyadi71 yg sdh luangkan waktu. https://t.co/znAoeWdCIy— Muannas Alaidid, SH, CTL (@muannas_alaidid) January 10, 2021
Lebih lanjut, Muannas juga memberikan apresiasi untuk polri yang kini tidak melakukan penahanan pada sang ibu.
Baca Juga: Singgung Soal Hak Imunitas DPR dalam Kasus Fadli Zon, Husin Shihab: Saya Yakin Pak Jokowi Bijaksana
“Apresiasi untuk polri karena kabarnya tidak menahan ibunya,” imbuhnya.
Muannas Alaidid selanjutnya mengungkapkan bahwa dalam kasus ini memang hukum harus ditegakkan, namun dia juga menyebut bahwa nurani juga harus diutamakan.
Muannas juga tak lupa mengucapkan terimakasih pada anggota DPR RI sekaligus mantan Bupati Purwakarta.
Baca Juga: Berduka Atas Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Ridwan Kamil: Semoga Husnul Khatimah
Yang diketahui telah berkontribusi dalam upaya damaikan konflik antar ibu dan anak yang berujung pada kasus hukum.
“Dalam hal hukum memang harus ditegakkan tapi urusan ini nurani lebih diutamakan, terimakasih kang @DediMulyadi71 yang sudah luangkan waktu.
Diketahui sebelumnya, Anggota DPR RI Dedi Mulyadi telah berusaha mendamaikan konflik antara ibu dan anak yang berujung ke kasus hukum hingga sang ibu ditahan di Mapolres Demak, Jawa Tengah.
