Menhub Budi Karya Angkat Suara atas Menghilangnya Sriwijaya Air SJY182

- 10 Januari 2021, 05:15 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi
Menhub Budi Karya Sumadi /Instagram.com/@budikaryas

PR TASIKMALAYA - Terkait kabar menghilangnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak, Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan (Menhub) menyampaikan kronologinya.

Pertama kali pesawat tersebut hilang kontak pada pukul 14.40 WIB pada Sabtu 9 Januari 2021.

“Bahwa telah terjadi ‘lost contact’ pesawat udara Sriwijaya rute Jakarta-Pontianak dengan ‘call sign’ SJ 182. Terakhir terjadi kontak pada pukul 14.40,” ucap Menhub Budi Karya dikutip pikiranrakyat-tasikmalaya.com dari Antara, pada 9 Januari 2021.

Baca Juga: Sriwijaya Air Hilang Kontak, Ketahui 5 Penyebab Kecelakaan yang Terjadi pada Pesawat Terbang

Menhub Budi Karya mengatakan bahwa pesawat SJ 182 tersebut telah lepas landas pada pukul 14.36 WIB dan kemudian pada pukul 14.37 diizinkan naik dengan ketinggian 29.000 kaki dengan mengikuti “instrument dearture”.

Setelah itu pada pukul 14.40, pengendali lalu lintas udara (ATC) terlihat bahwa Sriwijaya Air tidak ke arah 075 derajat, melainkan ke Barat Laut.

“Tidak lama kemudian, dalam hitungan detik target Sriwijaya hilang dari radar,’’ ucap Menhub Budi Karya.

 Baca Juga: Sampaikan Kabar Duka, Sandiaga Uno : Innalillahi Wainnailahi Rojiun

Menhub Budi Karya menuturkan manajer operasi langsung berkoordiansi dengan Basarnas dan instansi terkait.

“Pada pukul 17.30, Presiden memberikan arahan ke kami untuk memaksimalkan pencarian,” jelas Menhub Budi Karya.

Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jenis Boeing 737-500 dikabarkan hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di Utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.

 Baca Juga: Pesawat Sriwijaya Air Hilang Kontak, Polres Tanjung Priok Buka Posko Kemanusiaan di JICT II

Baca Juga: Keluarga Korban Sriwijaya Air SJY182 Padati Bandara, Berikut Rincian Awak Pesawat

Berdasarkan informasi yang didapatkan dari Basarnas, pesawat tersebut hilang kontak di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah