PR TASIKMALAYA - Ferdinand Hutahaean ikut menannggapi pernyataan Febri Diansyah.
Ferdinand Hutahaean menyebut jika alasan yang disampaikan Febri Diansyah tidak ada yang tepat.
Ferdinand Hutahaean menyebut, Jokowi tidak wajib membela Novel, seperti pada desakan Febri Diansyah.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Segitiga yang Paling Menarik, Bisa Ungkap Karakter Anda
"Dari 5 alasan yang kau sampaikan, tak satupun yang tepat dan bisa dijadikan alasan kalau Jokowi wajib bela Novel," tulisnya.
Mantan kader Partai Demokrat itu menanggapi desakan Febri Diansyah soal 56 pegawai KPK yang tidak lolos TWK.
Febri meminta Jokowi untuk mengangkat 56 pegawai KPK yang tidak lolos TWK untuk menjadi ASN.
Baca Juga: Ahli Bahasa Tubuh Nilai Meghan Markle 'Abaikan’ Pangeran Harry yang Merasa Tidak Aman
Baca Juga: Termasuk Mark NCT dan Kai EXO, 5 Idol K-pop Ini Miliki Kepribadian INFJ
Hal itu menurut Febri Diansyah, sebab TWK yang diadakan beberapa waktu lalu itu bermasalah.
Dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, Febri Diansyah juga menyinggung soal janji politik Jokowi.
Dimana, janji politik tersebut yakni mau ikut membantu memberantas korupsi di Indonesia.
Baca Juga: Zaskia Adya Mecca Ungkap 'Ritual' Tidur Siang sang Anak: Dua Kali Muter Tapi...
5 alasan Jokowi perlu mengangkat 56 pegawai KPK itu disampaikannya pada Jumat, 24 September 2021.
Mantan Juru Bicara KPK tersebut mendatangi Kantor Pemberantasan Korupsi Darurat dan menyampaikan alasannya.***