PR TASIKMALAYA – Partai Demokrat secara resmi memberhentikan tidak hormat tujuh orang anggotanya, yang mana salah satunya adalah Marzuki Alie.
Seperti yang dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Partai Demokrat, Marzuki Alie diberhentikan Partai Demokrat dengan alasan pelanggaran etika Partai Demokrat.
Berdasarkan keterangan Partai Demokrat, Marzuki Alie terbukti bersalah melakukan tingkah laku buruk yang ditunjukan dengan tindakan serta ucapannya, sebagaimana hal tersebut diutarakan Marzuki Alie secara terbuka di media massa.
Baca Juga: Partai Demokrat Pecat 7 Orang Penghianat, AHY Berikan Pesan Ini untuk Para Kader
Partai Demokrat menilai, apa yang dilakukan oleh Marzuki Alie bertujuan agar publik secara luas mengetahui terkait dengan kebencian dan permusuhan yang ditujukan kepada Partai Demokrat,
Dimana hal tersebut berkaitan dengan organisasi, kepemimpinan, serta kepengurusan yang sah.
Oleh karena itu, apa yang dilakukan oleh Marzuki Alie telah mengganggu kehormatan dan integritas, serta kewibawaan Partai Demokrat.
Baca Juga: Kerumunan Sambut Jokowi di NTT, Pakar Hukum Pidana: Tidak Bisa Menjadi Dalih Bebaskan Rizieq Shihab
Dewan Kehormatan Partai Demokrat menyatakan bahwa Marzuki Alie tidak perlu dipanggil untuk didengar keterangannya.
Hal tersebut berkaitan dengan adanya berbagai bukti dan kesaksian yang secara jelas menyatakan bahwa Marzuki Alie telah melakukan pelanggaran Kode Etik Partai Demokrat.
Apa yang telah dilakukan Marzuki Alie, dengan jelas telah melukai perasaan para pimpinan, pengurus dan kader Partai Demokrat di seluruh Indonesia.
Lebih lanjut, muncul desakan kuat dari para kader Partai Demokrat di tingkat DPP, DPD, DPC, organisasi sayap, termasuk juga para senior Partai Demokrat untuk memecat Marzuki Alie.
Para kader dan pimpinan Partai Demokrat sangat marah atas sikap Marzuki Alie, yang berdampak pada terhambatnya kerja-kerja politik untuk memperjuangkan harapan rakyat.
Menanggapi dirinya dipecat Partai Demokrat, Marzuki Alie berencana menerbitkan buku yang membahas perjalanannya bersama Partai Demokrat dan SBY.
Baca Juga: Terungkap! Ternyata Orang Ini yang ‘Menjual’ Partai Demokrat Kepada Aktor Eksternal
Pernyataan tersebut dilontarkan Marzuki Alie melali cuitan di akun Twitter pribadinya @marzukialie_MA seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Sabtu, 27 Februari 2021.
“Insya Allah saatnya saya akan terbitkan buku perjalanan bersama Partai Demokrat dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), agar sejarah tertulis dengan baik. Bukan karangan atau rekayasa,” tutur Marzuki Alie.
Marzuki Alie kemudian menyinggung karma atas apa yang telah diperbuat Partai Demokrat kini kepadanya.
Baca Juga: Bukan Kudeta, Ini Alasan Partai Demokrat Pecat Marzuki Alie Secara Tidak Hormat
“Yang jelas karma pasti akan terima balasannya. Langsung atau tidak langsung, akan nyata. Kita saksikan saja episode-episode berikutnya,” ujar Marzuki Alie.