Sebut Kesalahan Terbesar Anies Baswedan, Mariska Lubis: Tak Bayar Buzzer untuk Menaikan Citra dan Hantam Lawan

26 Februari 2021, 07:00 WIB
Mariska Lubis memberikan komentar sekaligus apresiasi untuk Anies Baswedan. //Tangkap layar YouTube.com/Neno Warisman Channel

PR TASIKMALAYA – Penulis senior Mariska Lubis turut memberikan komentar kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Komentar untuk Anies Baswedan tersebut Mariska Lubis lontarkan melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @mariska_lubis seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Kamis, 25 Februari 2021.

“Kesalahan Pak @aniesbaswedan yang terbesar adalah, tidak membayar dan mengelola buzzer untuk menaikan citra dan menghantam lawan,” tulis Mariska Lubis.

Baca Juga: Beri Tanggapan soal Banjir, Sutiyoso: Saya Heran Banjir Dimana-mana Tapi Anies yang Digebukin

Mariska Lubis kemudian berpendapat, meski demikian kesalahan Anies Baswedan tersebut patut diberikan apresiasi.

Karena menurutnya, apa yang dilakukan oleh Anies Baswedan dengan tidak membayar dan mengelola buzzer merupakan suatu hal yang baik.

Lebih lanjut, Mariska Lubis menyarankan agar Anies Baswedan melakukan pembinaan bagi remaja di Jakarta agar lebih beradab.

“Bagus, kesalahan yang patut diapresiasi. Jangan ya pak! Lebih baik bina remaja Jakarta untuk beradab,” ujar Mariska Lubis.

Baca Juga: Geram dengan Buzzer yang Serang Demokrat dan SBY, Jansen Sitindaon: Sistematis dan Terorganisir

Cuitan Mariska Lubis tersebut mengundang beragam komentar dari warganet.

“Tapi memelihara ormas radikal, lalu mereka yang merekrut buzzer. Dana terus mengalir, tapi mengaku dana ormas. Di bawah main, terus menebar berita fitnah dan kebohongan. Edit foto-foto Jakarta misalnya,” tulis akun @Miduk17.

Tangkapan layar unggahan Mariska Lubis soal Anies Baswedan. /Twitter/@mariska_Lubis

“Sebaiknya fokus kepada kesejahteraan rakyat, terutama menciptakan lapangan kerja di sektor tata kota dan penataan air di DKI Jakarta. Jauh lebih bermanfaat,” tulis akun @Budi30059535.

“Di era demokrasi, tapi demokrasi versi buzzer. Kalau tidak punya buzzer akan sangat sulit mendapat simpati rakyat, walaupun sebagus dan sebaik apapun, kita jadi pemimpin kalau tidak tenar buzzer akan selalu negatif, tapi kalau jelek karena ternak buzzer akan menjadi sangat baik,” tulis akun @Muslimjawa1.

Baca Juga: Banjir Melanda Jakarta, Wagub Ahmad Riza Patria: Jasa Marga Harus Ikut Bertanggung Jawab

“Membangun peradaban yang bisa menjadi tuntunan,” tulis akun @6666Irfan.

Serta beragam komentar lainnya atas tanggapan dari cuitan Mariska Lubis tersebut.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Twitter @mariska_lubis

Tags

Terkini

Terpopuler