PR TASIKMALAYA - Pakar Telematika sekaligus mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Drs. Kanjeng Raden Mas Tumenggung Roy Suryo Notodiprojo, M.Si. atau akrab disapa Roy Suryo memberikan kritik terhadap Presiden Jokowi.
Kritikan yang disampaikan Roy Suryo kepada Presiden Jokowi berkaitan dengan penggunaan istilah Herd Immunity.
Dalam cuitan Twitter @KRMTRoySuryo2 yang diunggah pada Senin 8 Februari 2021, Roy Suryo menyebut bahwa penggunaan istilah Herd Immunity membingungkan masyarakat.
Baca Juga: Tempe Diisukan Mahal Karena Mafia dan Kartel, Rocky Gerung: Kalau Jokowi Potong, Kekuasaannya Jatuh!
“Sebagai M.Kes ASLI dari @UGMYogyakarta, saya sarankan agar jangan lagi menggunakan istilah "Herd Immunity" yang bisa membingungkan masyarakat,” tulis Roy Suryo sebagaiamana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.
Selain itu, Roy Suryo juga menyebut bahwa istilah tersebut tidak direkomendasikan oleh WHO.
Sebab, istilah Herd Immunity dinilai tidak etis dan belum tentu tercapai di tahun 2021.
“WHO saja Tidak merekomendasikan Istilah ini, karena selain tidak etis sebagai solusi pandemi, juga belum akan tercapai di 2021,” sambungnya.
Baca Juga: Kuasa Hukum FPI Sebut HRS Menentang ISIS, Luqman Hakim: Bohong adalah Ibu dari Segala Dosa
Dalam unggahannya tersebut, Roy Suryo juga menyertakan beberapa foto yang menunjukkan beberapa tangkapan layar dari akun Presiden Jokowi dan pemberitaan yang membahas soal Herd Immunity.
Lebih lanjut, Roy Suryo juga menegaskan bahwa penggunaan istilah PSBB, PPKM dan Herd Immunity sebaiknya untuk tidak digunakan kembali.
Ia menyebut hal yang terpenting saat ini adalah Presiden Jokowi fokus, serius dan jujur dalam menangani Covid-19 di Indonesia.
Di akhir cuitannya, Roy Suryo juga mengingatkan Presiden Jokowi untuk tidak aneh-aneh dalam melakukan penanganan pandemi Covid-19.
“Ya, itu Pak @jokowi sudah sangat tegas, jelas kritik dan masukan saya, jangan banyak istilah-istilah PSBB, PPKM dan lain sebagainya. Apalagi ikut-ikut "Herd Immunity" yang tidak direkomendasikan WHO,” sarannya.
“Yang penting fokus, serius dan jujur saja, masyarakat sudah cerdas melawan Covid-19, jangan malah dibuat aneh-aneh lagi,” pungkas Roy Suryo.
***