Soal Penanganan Banjir Kalimantan Selatan, Mardani Ali: Harusnya Sadar Indonesia Rawan Bencana

20 Januari 2021, 16:30 WIB
Politisi fraksi PKS, Mardani Ali Sera /DPR RI/dpr.go.id

PR TASIKMALAYA – Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera, mengkritik cara pemerintah dalam menanggulangi bencana yang ada di Kalimantan Selatan.

Mardani Ali Sera beranggap pemerintah seharusnya sadar jika Indonesia termasuk dalam kategori daerah bencana khususnya di wilayah Kalimantan Selatan.

Kritikan soal bencana di Kalimantan Selatan ini diungkapkan Mardani Ali Sera dalam Twitter pribadinya pada Rabu, 20 Januari 2021. 

Baca Juga: Berakhir dengan JYP, Jackson dan Youngjae GOT7 Dikabarkan akan Gabung dengan Sublime Artist Agency

“Awal tahun 2021, mestinya menyadarkan kita bahwa Indonesia itu masuk kategori daerah bencana," ujarnya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam akun Twitter @MardaniAliSera.

"Bukan cuman kita adalah berada dalam ring of fire dan banyak patahan, tapi longsor, banjir hutan yang kian menipis menjadi sebab bencana datang,” tambah Mardani Ali Sera.

Mardani Ali Sera lalu membandingkan bagaimana penanganan bencana di Indonesia dan Amerika Serikat, yang mana Amerika Serikat menggunakan layanan telepon 911, untuk tanggap akan permasalahan yang menimpa warganya.

Baca Juga: Akan Permudah Pelayanan dan Respon Cepat Aduan Masyarakat, Listyo Sigit: Semudah Memesan Pizza

“911, adalah angka keramat bagi Warga Negara Amerika, kalau punya masalah apapun, call 911. Ayok, bukan cuman ngirim perahu karet, ngun sewu Pak Jokowi apalagi anggarannya cuman satu, dua, atau tiga miliar untuk banjir Kalsel yang demikian luas,” jelas Mardani Ali Sera.

Selain Amerika, Mardani Ali Sera juga memuji bagaimana cara Pemerintah Australia dalam menangani bencana, yang mana hanya dalam waktu 12 menit, pemerintah secara responsif memberikan respon kepada warganya.

“Australia kalau nggak salah, sistem 911nya dari 15 menit mereka mau kurangi jadi 12 menit waktu responnya, dan negara wajib hadir untuk mereka yang kena bencana, karena dalam bencana teorinya ada golden time,” tuturnya.

Baca Juga: Tantang Anies Baswedan Transparan Soal Dana Covid-19 Rp 10 Triliun, dr. Tirta: Emosi, Duit Rakyat!

Lebih lanjut Mardani Ali Sera mengimbau pemerintah, untuk memperbaiki sistem dan manajemen bencana nasional.

“Gempa bumi, longsor, macem-macem. Ketika lewat golden timenya, berat. Ayo perbaiki sistem bencana nasional agar negara hadir, mewujudkan, melindungi segenap bangsa, dan seluruh tanah tumpah darah Indonesia,” imbau Mardani Ali Sera.

“Sekali lagi, perbaiki sistem manajemen bencana nasional,” tegasnya.

***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler