Peringati Hari Lahir Pancasila, Begini Cara Anak Muda Tasikmalaya Memaknai Lahirnya Falsafah Negara

- 1 Juni 2020, 16:01 WIB
Pancasila Tak Akan Di-Agama-kan, Agama Tak Akan Di-Pancasila-kan.*
Pancasila Tak Akan Di-Agama-kan, Agama Tak Akan Di-Pancasila-kan.* /NU ONLINE

"Adapun sikap diri saya sendiri sebagai seorang pemuda dalam memaknai Hari Lahir Pancasila adalah mengedepankan penerapan poin-poin dalam kehidupan sehari-hari," ungkapnya.

Baca Juga: Rencana Tiongkok Terbongkar, Usaha Kuasai Laut Cina Selatan Disebut Sudah Ada Sejak Tahun 2010

Rizal mencontohkan, salah satu contoh terdekatnya yaitu sila ke-4, yaitu kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan, dalam permusyawaratan perwakilan.

"Pengaplikasiannya yaitu dengan menuruti pemerintah terhadap hasil yang telah dimusyawarahkan untuk kita, salah satunya yang tengah dihadapi yaitu dalam memutus rantai penyebaran Covid-19," tutur Rizal.

"Sebagai seorang pemuda, tentu kekuatan fisik dan jiwa semangatnya membara. Jadi, pemuda bergegas dan terdepan melaksanakan ketertiban itu agar rencana pemutusan Covid-19 berjalan lancar," katanya lagi.

Baca Juga: Tandai Peningkatan ke Fase Lebih Aktif, NASA Temukan Semburan Flare Matahari Terbesar Sejak 2017

Mengakhiri wawancara, Rizal berharap di Hari lahir Pancasila, masyarakat termasuk pemuda, harus terus saling mengingatkan dasar-dasar pokok Pancasila yang merupakan landasan utama kesatuan rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke.

"Alangkah sadisnya orang yang menjatuhkan nilai-nilai Pancasila yang telah diperjuangkan para pahlawan. Jasa-jasa pahlawan kita itu sangat beharga. Keringat, darah, nyawa dikorbankan. Jadi marilah hargai dan jaga hasil dari pengorbanan para pahlawan kita," ajak Rizal.

"Selamat Hari Lahir Pancasila. Kita jaga NKRI ini, jangan pernah sedikitpun berniat menodainya," tandasnya.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x