24 Indikator Ditingkatkan, Pemkab Tasikmalaya Berharap Beroleh Kenaikan Kategori Predikat Layak Anak

- 13 Maret 2020, 19:13 WIB
Pemkab Tasikmalaya menggelar rapat koordinasi gugus tugas Kabupaten/Kota Tasikmalaya Layak Anak (KLA) dalam persiapan evaluasi KLA tahun 2020, di ruang rapat Bupati Tasikmalaya, Jumat 13 Maret 2020.
Pemkab Tasikmalaya menggelar rapat koordinasi gugus tugas Kabupaten/Kota Tasikmalaya Layak Anak (KLA) dalam persiapan evaluasi KLA tahun 2020, di ruang rapat Bupati Tasikmalaya, Jumat 13 Maret 2020. /ARIS MF

PIKIRAN RAKYAT - Pemkab Tasikmalaya menargetkan di tahun 2020 ini Kabupaten Tasikmalaya bisa menaikkan status predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) dari saat ini kategori Pratama menjadi kategori Madya. Sehingga ini berefek pada hak-hak anak yang akan semakin terlindungi dan meningkat di Kabupaten Tasikmalaya.

Hal tersebut dibahas dalam rapat koordinasi gugus tugas Kabupaten/Kota Tasikmalaya Layak Anak (KLA) dalam persiapan evaluasi KLA tahun 2020, di ruang rapat Bupati Tasikmalaya, Jumat, 13 Maret 2020.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (Dinsos-PMD dan P3A) Kabupaten Tasikmalaya, Roni Ahmad Syahroni, menjelaskan, tujuan rapat koordinasi bersama perwakilan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) termasuk organisasi atau penggiat perlindungan anak, komunitas masyarakat untuk persiapan serta mengevaluasi kota/kabupaten layak anak tahun 2020.

Baca Juga: Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Dua Potensi Masalah Jadi Sorotan Utama

"Kita evaluasi kinerja dan capaian serta kekurangan yang ada. Di tahun 2019, Kabupaten Tasikmalaya telah mendapatkan predikat kabupaten layak anak kategori pratama," jelas Roni.

Setidaknya ada 24 indikator yang harus ditingkatkan guna memenuhi standar kabupaten layak anak. Salah satunya seperti sekolah ramah anak, tempat penitipan anak di sumer kawasan market, tempat bermain anak di kawasan perkantoran, hingga fasilitas publik layak anak, seperti kawasan bebas rokok agar menjaga terhisapnya asap roko oleh anak-anak.

Sementara itu, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya Ato Rinanto, mengharapkan jika rakor evaluasi KLA ini menjadi sebuah parameter dan motivasi untuk bagaimana bisa menyelamatkan hak-hak, keamanan, kenyamanan dan perlindungan terhadap anak.

Baca Juga: Rekomendasi 7 Helm Half Face Terbaik dengan Harga Termurah 2020

"Diharapkan bisa meningkatkan responsibilities menangani permasalahan anak di Kabupaten Tasikmalaya. Sehingga bukan hanya tuntas ditataran teknis administrasinya saja," jelas Ato.

Halaman:

Editor: Gugum Rachmat Gumilar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x