PR TASIKMALAYA - Jembatan Cirahong yang merupakan jembatan penghubung antar dua Kabupaten, sedang dalam perbaikan.
Perbaikan Jembatan Cirahong tersebut dilakukan pada bagian bawah jembatan, di mana menjadi jalur bagi kendaraan roda dua dan roda empat.
Selama satu bulan penuh, mulai dari 1 Juli sampai 31 Juli 2021, Jembatan Cirahong melakukan perbaikan bantalan bawah untuk jalur kendaraan roda dua dan empat.
Baca Juga: BTS Bongkar 4 Momen ‘Kebobrokan’ V, Salah Satunya Suka Mencuri Makanan Jimin
Berdasarkan pantauan PikiranRakayat-Tasikmalaya.com pada Kamis, 29 Juli 2021, sejumlah pengendara roda dua sudah bisa melintasi Jembatan Cirahong.
Namun, beberapa bagian bantalan jembatan masih dalam proses perbaikan yang belum sepenuhnya beres.
Direncanakan, Jembatan Cirahong akan melakukan uji coba pembebanan.
Uji coba pembebanan tersebut dilakukan setelah perbaikan yang dilakukan selama satu bulan penuh.
Hanya kendaraan roda dua saja yang diijinkan melintas selama masa uji coba pembebanan.
Pelaksanaan uji coba pembebanan setelah perbaikan jembatan Cirahong berlangsung sampai 31 Agustus 2021.
Uji coba yang dilakukan tersebut akan memberikan pengaruh terhadap perjalanan kereta api.
Maka datu itu, terdapat pembatasan kendaraan yang dilakukan sebagai langkah dalam keselamatan perjalanan.
Seperti diketahui, Jembatan Cirahong merupakan jembatan paralel satu-satunya di Indonesia.
Baca Juga: 20 Peringkat Rider Terbaik MotoGP Musim 2021, Valentino Rossi Urutan ke Berapa?
Jembatan Cirahong memiliki dua fungsi dimana bagian atas adalah jalur kereta api, dan bagian bawah untuk kendaraan roda dua atau empat.
Jembatan Cirahong menghubungkan dua Kabupaten, yaitu Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Tasikmalaya, khususnya Manonjaya.
Jembatan sepanjang 202 meter tersebut telah dibangun seiring pembangunan jalur kereta api lintas Warungbandrek - Cilacap.***