Dirut Bulog Ungkap Pasokan Beras di Karawang Aman, Harga Mulai Turun

- 28 Februari 2024, 13:50 WIB
Ilustrasi beras langka dan mahal yang membuat Hilmi Firdausi prihatin.
Ilustrasi beras langka dan mahal yang membuat Hilmi Firdausi prihatin. /Jcom/

PR TASIKMALAYA - Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memberikan kabar bahagia di tengah keresahan masyarakat terkait dengan harga beras yang melambung tinggi hingga pasokan diklaim semakin menipis.

Hal tersebut diungkap Bayu ketika melakukan pemantauan pasokan beras, salah satunya di Pasar Johar, Karawang, Jawa Barat. Orang nomor satu di lingkungan Bulog ini mengatakan pasokan beras di pasar tersebut sudah mulai aman.

"Sebelumnya pasokan di Pasar Johar cuma 500 ton perhari, dengan tambahan SPHP 300 ton menjadi 800 ton perhari dan ini sudah mendekati pasokan normal disini yang rata-rata sebesar 1.000 ton perhari," katanya, mengutip unggahan akun Instagram @perum.bulog.

Baca Juga: Walikota Tasikmalaya Cek Harga Beras di Pasar Cikurubuk, Kualitas Premium Masih Mahal

Tak hanya itu, kabar gembira tentunya juga akan didapatkan oleh masyarakat terutama yang berbelanja di Pasar Johar, karena diketahui harga beras akan berangsur turun kembali.

Hal ini disampaikan Sekretaris Paguyuban Pedagang Beras Pasar Johar Karawang, yang mengatakan bahwa dengan adanya penambahan pasokan ini, juga akan membuat harga beras kembali turun.

"Ada penurunan harga sebesar Rp1000 sampai Rp1.500 perkilo," ucap Acin.

Ia juga menambahkan bahwa untuk beras Demak lokal nantinya akan turun dari harga awal Rp14.500 per kilo menjadi Rp13.500 perkilonya. Sedangkan untuk harga beras premium yang sebelumnya adalah Rp16.000 per kilo akan berubah menjadi Rp14.500 perkilo.***

Editor: Thytha Surya Swastika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x