Network
PR TASIKMALAYA - Antisipasi terjadinya arus balik susulan di kawasan Padalarang pada akhir pekan ini akan dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Walau arus balik telah terjadi sejak 25 April 2023 lalu, namun Dishub KBB bakal terus siaga untuk memberikan kenyamanan bagi para pemudik.
Salah satu cara yang dilakukan oleh Dishub KBB adalah dengan menerapkan buka tutup arus atau one way di Padalarang dengan mempertimbangkan tingkat kepadatan kendaraan.
"Kami bersama-sama tim gabungan di sini mempersiapkan skema one way atau buka tutup arus kendaraan dengan memprioritaskan kepadatan kendaraan dari arah mana sehingga bisa cepat terurai dan jika telah selesai dibuka kembali agar normal," kata Kepala Seksi (Kasi) Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dishub KBB, Didin Muslihuddin, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Jumat, 28 April 2023.
Didin mengatakan bahwa antisipasi itu dilakukan karena adanya surat edaran dari Presiden Joko Widodo tentang terjadinya kemungkinan arus balik pada Minggu, 30 April 2023.
"Kalau dilihat dari datanya, tanggal 25 April itu merupakan puncak arus balik di mana banyak kendaraan berplat luar kota yang melintas dari arah Timur (Bandung) ke Barat (Cianjur), namun kemungkinan arus balik libur sekolah atau libur tambahan sesuai edaran Presiden akan terjadi Ahad malam tanggal 30 April 2023," ucap Didin.
Jalan yang berada di depan Pasar Tagog Padalarang dan Jalan Raya Rajamandala menjadi titik utama kepadatan yang akan diantisipasi oleh Dishub Bandung Barat.
Kendaraan tradisional seperti delman juga belum diperbolehkan untuk beroperasi hingga H+7 lebaran. Tujuannya, kata Didin, untuk memperlancar arus kendaraan di wilayah KBB.
