Ridwan Kamil Ingatkan Risiko Terpapar Covid-19 Tinggi di Musim Pancaroba

- 21 Juni 2021, 09:50 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. //Humas Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat/

PR TASIKMALAYA - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kembali mengingatkan masyarakat Jawa Barat untuk disiplin protokol kesehatan 5 M.

Protokol kesehatan 5 M wajib diterapkan terutama ditengah tingginya kasus Covid-19 di Bandung Raya dan wilayah lainya di Jawa Barat.

Apalagi kondisi memasuki musim pancaroba, dimana risiko sakit lebih rentan saat perubahan cuaca.

Baca Juga: Beri 2 Buket Bunga untuk Ayu Ting Ting di Hari Ulang Tahunnya, Brata Kartasasmita: Tersayang...

“Saya mengingatkan masyarakat masuk musim pancaroba trend kasus Covid-19 menunjukkan kenaikan,” tutur Ridwan Kamil dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari siaran pers Humas Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, 20 Juni 2021.

“Risiko tinggi bagi pasien non-Covid-19, apalagi memasuki musim pancaroba yang trennya (kasus Covid-19) juga sedang meningkat,” kata dia.

Menurut Ridwan Kamil, dengan disiplin protokol kesehatan 5 M risiko terpapar Covid-19 akan jauh lebih kecil dibandingkan yang tidak disiplin.

Baca Juga: Kian Populer dan Digandrungi, Ternyata Ini Toh 3 Alasan Banyak Orang Gunakan Cicilan Tanpa Kartu Kredit

Apabila masyarakat mematuhi protokol kesehatan 5M tentunya tidak akan menambah kasus Covid-19.

“Dengan semakin sedikit pasien Covid-19 masuk rumah sakit. Maka, semakin leluasa kamar untuk semua pasien (non-Covid-19),” ucap Ridwan Kamil.

Meskipun Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat sudah menyusun skema mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.

Baca Juga: Cara Menggambar Spiral Bisa Ungkap Kepribadian Kamu, Salah Satunya Kamu Sangat Dewasa

Namun, hal yang harus diingat warga adalah dikala Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat konversi tempat tidur ke pasien Covid-19 tetap.

Dampaknya terhadap risiko penurunan layanan bagi pasien non-Covid19 di banyak rumah sakit-rumah sakit.

“Penurunan layanan seperti kecepatan layanan dan ketersediaan tenaga kesehatan di saat yang bersamaan,” imbau Ridwan Kamil.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Grup A Euro 2021: Italia dan Wales Melaju ke Babak 16 Besar, Swiss Harus Menunggu

Mengingat saat ini semua rumah sakit rujukan Covid-19 tengah berupaya menangani Covid-19.

Ridwan Kamil pun mengapresiasi penanganan Covid-19 yang dilakukan di RSUD Al-Ihsan.

Terutamanya inovasi pemanfaatan gedung perawatan anak untuk dijadikan tempat pasien Covid-19.

Baca Juga: Diramal Denny Darko, Rezky Aditya dan Perempuan Berinisial W Diprediksi Punya Kesepakatan Sejak Awal

Sehingga RSUD Al-Ihsan yang hari ini jatah bed Covid-nya sudah penuh karena mencapai 100 persen.

Kemudian bisa ditambahkan 50 kurang lebih tempat tidur untuk pasien Covid-19.

“Maka masih ada yang dapat digunakan. Aabila masih kurang lagi nanti akan kita pikirkan lagi,” ujar Ridwan Kamil. ***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Siaran Pers Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah