Ipuk Fiestiandani Optimis Program UMKM Naik Kelas Bisa Pulihkan Ekonomi Banyuwangi: Harus Gerak Cepat

1 April 2022, 13:05 WIB
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani optimis dengan salash satu program, UMKM Naik Kelas bisa memulihkan ekonomi Banyuwangi. /PRMN

PR TASIKMALAYA - Ipuk Fiestiandani jelaskan soal pemulihan ekonomi di Kabupaten Banyuwangi dengan Program UMKM Naik Kelas.

Program UMKM Naik Kelas ini menjadi salah satu upaya Ipuk Fiestiandani dalam pulihkan ekomoni di Banyuwangi.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani sebut bahwa dirinya harus bergerak cepat dalam pemulihan ekonomi, salah satunya dengan program UMKM Naik Kelas.

Tak hanya itu, program UMKM Naik Kelas juga digunakan Ipuk Fiestiandani untuk pemulihan ekonomi, karena Banyuwangi sempat dilanda Covid-19 seperti kabupaten lainnya.

Baca Juga: Luhut Minta Jangan Ribut Soal Masa Jabatan Jokowi, HNW: Wajar Ribut Agar Tak Melanggar UU

Terlebih, Ipuk Fiestiandani mengakui bahwa dirinya dilantik sebagai Bupati Banyuwangi di tengah pandemi Covid-19 yang saat itu sedang merajalela.

"Kami harus bergerak cepat," ungkap Ipuk Fiestiandani, dikutip dari klarifikasi PRMN bersama Ipuk Fiestiandani.

"Harus membuat inovasi-inovasi demi meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Banyuwangi," tambahnya.

Dengan UMKM Naik Kelas ini, Ipuk Fiestiandani kini sudah ada 1.786 UMKM di Kabupaten Banyuwanyi yang telah diberi bantuan usaha yang produktif.

Baca Juga: Song Joong Ki Hadir di Pernikahan Hyun Bin-Son Ye Jin, Reunian Barisan Mantan Song Hye Kyo!

Tak hanya itu, ada juga 800 UMKM yang didampingi oleh pihaknya untuk mendapat sertifikasi P-IRT.

Dengan begitu, para pelaku UMKM ini bisa me-rebranding dan redesain UMKM mereka.

"Sehingga produknya punya nilai jual yang lebih baik lagi," ungkap Ipuk Fiestiandani.

Ternyata tak hanya itu, ada juga 12.000 UMKM yang mereka dampingi untuk mendapat nomor induk berusaha.

Baca Juga: Tes Kepribadian : Lihat Objek dan Jawabannya Akan Ungkapkan Kekuatan Sejati!

49.000 UMKM juga telah meraka dampingi untuk permodalan usaha mereka lewat CSR BUMN serta berbagai produk bantuan permodalan.

Bahkan 379 warung telah didaftarkan ke program UMKM Naik Kelas.

Pihaknya memberikan bantuan berupa alat seperti kompor, blender, dispenser, hingga alat makan dan etalase.

Bantuan itu diberikan untuk warung-warung rakyat sebagai alat untuk mendongkrak penjualan warung kecil.

Baca Juga: Tes Psikologi: Ilusi Optik Ini Bisa Menggambarkan Anda dalam Satu Kata, Salah Satunya Mistik

Bahkan pihaknya sudah menargetkan bantuan tersebut untuk diberikan kepada 2.000 warung skala ultra mikro.

Tak hanya itu, bahkan pihaknya mengajak pemuda Banyuwangi dan masyarakat ntuk ikut dalam pemulihan ekonomi dengan pelatihan keterampilan dan wirausaha.

Dengan begitu, Ipuk Fiestiandani optimis akan meningkatnya ekonomi di Kapubaten Banyuwangi ini.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Klarifikasi PRMN

Tags

Terkini

Terpopuler