Naik Congkreng, Bupati Sukabumi Tinjau Perkembangan Wisata Hutan Mangrove

24 Desember 2019, 19:06 WIB
BUPATI Sukabumi Marwan Hamami saat mengunjungi Geopark Ciletuh Palabuhanratu.* /Sukabumikab.go.id

PIKIRAN RAKYAT - Bupati Sukabumi Marwan Hamami meninjau kawasan yang akan dijadikan objek wisata baru di Desa Puswedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. 

Pada Senin 23 Desember 2019 kemarin, Marwan Hamami beserta jajarannya menggelar Saba Desa Pariwisata ke Desa Puswedar menggunakan perahu congkreng sederhana. 

Menyusuri Sungai Cikarang, Marwan meninjau lokasi objek wisata bahari baru sembari berdialog dengan masyarakat sekitar.

Baca Juga: Hadiri Inaugurasi dan Kuliah Umum PTK PAUD di Kabupaten Garut, Rudy Gunawan: Terimakasih Guru PAUD

Dalam kesempatan tersebut, ia menjelaskan bahwa kegiatan dilakukan untuk mencari potensi pariwisata yang ada di Kecamatan Ciracap.

Potensi tersebut bisa masyarakat rasakan dan nikmati kelak agar kesejahteraan mereka dapat meningkat.

"Potensi yang seperti ini yang harus di kembangkan sebagai objek wisata lanjutan pendukung Geopark Ciletuh Palabuhanratu," ucap Marwan Hamami seperti dilansir Pikiran-Rakyat.com dari situs resmi Pemkab Sukabumi.

Baca Juga: Pemprov Jabar Serahkan Sertifikat Tanah pada 408 Kepala Keluarga di Cisurupan Garut

Ia menambahkan, jika suatu desa berkembang maka kecamatannya pun akan ikut berkembang.

Marwan menyebut, salah satu potensi wisata baru yang bisa dikembangkan dan menjanjikan adalah Hutan Mangrove yang ada di Sungai Ciracap.

Fungsi hutan mangrove sendiri adalah untuk menstabilkan lingkungan, oksigen yang baik, dan potensi sungai akan berkembang baik pula.

Baca Juga: Pelayanan Belum Maksimal, Menhub Serahkan 1400 Life Jacket di Pelabuhan Kali Adem

Objek wisata di Sukabumi tak hanya Pantai Panganten dengan keindahan pasir putihnya saja, namun banyak potensi wisata yang bisa dikembangkan dan dipelihara sebaik mungkin.

"Ini perlu pengelolaan dengan baik sehingga bagaimana pengunjung bisa hadir di Ciracap.

"Potensi pariwisatanya akan digali di Desa Purwasedar, potensi batik nya juga harus dikembangkan untuk cindramata," tambah Bupati Sukabumi Marwan Hamami seperti dilansir Pikiran-Rakyat.com dari website resmi Pemkab Sukabumi.

Baca Juga: Wujud Turunkan Defisit Neraca Perdagangan di Sektor Migas, Presiden Jokowi Resmikan B30

Marwan menambahkan, pengembangan potensi objek wisata harus memiliki gagasan, inovasi, dan kreatifitas yang tinggi.

Pengembangan tersebut tak hanya dilakukan pemerintah saja, tapi harus didukung oleh kesejahteraan dan kemandirian masyarakat setempat juga.

Dalam kesempatan itu pula, Marwan Hamami menyerahkan santutan kepada panti jompo sebayak 50 paket dan anak yatim sebanyak 15 paket.

Tak hanya santunan, Marwan juga memberikan alat bantu penangkapan ikan sebanyak 50 unit agar meningkatkan produktifitas masyarakat setempat.***

Editor: Agil Hari Santoso

Tags

Terkini

Terpopuler