Desak Sanksi Berat Israel, Menlu Palestina Minta Kerjasama Dunia

- 3 Maret 2024, 12:31 WIB
Seorang wanita Palestina berdoa di lokasi serangan Israel di sebuah rumah di Rafah di Jalur Gaza selatan.
Seorang wanita Palestina berdoa di lokasi serangan Israel di sebuah rumah di Rafah di Jalur Gaza selatan. /Reuters/Ibraheem Abu Mustafa/

PR TASIKMALAYA - Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki pada Sabtu waktu setempat, terus mendesak masyarakat Internasional agar bisa jatuhkan sanksi kepada Israel karena tindakan genosida di Jalur Gaza.

Bahkan, al-Maliki menyebut sebagian negara tidak berani untuk bicara tegas dengan Israel untuk hentikan genosida di Jalur Gaza supaya tidak memakan banyak korban jiwa. .

"Pendekatan yang tepat adalah dengan menjatuhkan sanksi terhadap Israel atas tindakannya di Jalur Gaza,” kata al-Maliki pada Forum Diplomasi Antalya 2024 di Turki.

“Namun saat ini, negara-negara di dunia tidak memiliki keberanian untuk mengatakan apa pun kepada Israel atau mengakui tanggung jawabnya atas genosida di Jalur Gaza," sambungnya.

Baca Juga: Jika Tak Ada Gencatan Senjata Genosida di Gaza Tetap Berjalan, Kata Menlu Palestina

Dirangkum dari ANTARA, ia juga menyerukan untuk penyelidikan soal penembakan warga Palestina di Jalur Gaza saat menunggu bantuan kemanusiaan.

Selain itu, Menlu Lebanon Abdallah Bou Habib menyatakan dukungan dan menyuarakan untuk menjatuhkan sanksi berat kepada Israel.

Sekaligus meminta pihak dari Amerika Serikat yang harus menjadi pihak pertama dalam melakukan hal itu. Dengan harapan ada efek jera ke Israel.

Pada Kamis lalu, otoritas Palestina melaporkan sebanyak 112 orang tewas dan 760 lainnya terluka akibat militer Israel yang lepaskan tembakan ke warga Palestina ketika menunggu bantuan.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x