Pangkalan Militer Didatangi UFO, Intelijen AS: Berharap Alien, Bukan Serangan Tiongkok atau Rusia

- 3 Agustus 2020, 10:30 WIB
Ilustrasi UFO.
Ilustrasi UFO. /Mirror

PR TASIKMALAYA - Senator Marco Rubio ingin merilis rincian dari serangkaian penampakan pesawat misterius dalam upaya untuk mengidentifikasi mereka.

Ia berharap UFO yang menguntit pangkalan militer AS itu tengah diujicobakan oleh alien, bukan oleh Tiongkok atau Rusia.

“Kami tidak tahu apa itu dan itu bukan milik kami. Jika itu sesuatu di luar planet ini, mungkin lebih baik daripada kenyataan bahwa kita telah diserang oleh orang Tiongkok atau Rusia atau musuh lain yang memungkinkan mereka melakukan kegiatan semacam ini," ujarnya.

Baca Juga: Lakukan Prank Sampah dengan Iming-iming Daging Kurban, Edo Putra Kini Diamankan Pihak Kepolisian

Ia mengatakan ada benda yang terbang di atas pangkalan militer Amerika Serikat.

Namun ia tidak mengetahui benda itu apa dan berasal dari mana.

"Itu bagi saya adalah risiko keamanan nasional. Dan itu yang harus kita cari,” ujarnya lagi, dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs Daily Star.

Baca Juga: Mendapatkan Ancaman dari Anak-anaknya, Nunung Srimulat: Aduh Bisa Bunuh Diri Aku

Rubio (49) yang bertindak sebagai ketua komite intelijen AS, berkampanye untuk pembebasan penampakan yang tidak rahasia.

Pada bulan April Pentagon mengeluarkan rekaman pertemuan UFO pilot Angkatan Laut AS dari 2004, 2014 dan 2015.

Sebelumnya, diketahui bahwa UFO dapat memetakan permukaan Bumi saat mereka membuat grafik gaya Google Map di alam semesta.

Baca Juga: Ketahuan Berselingkuh, Seorang Istri Dipaksa Panggul Suami Sambil Diarak di Jalanan Kampung

Klaim itu dibuat oleh mantan penasihat intelijen militer Christopher Mellon, yang percaya ribuan penampakan serupa di seluruh dunia menunjukkan pesawat alien berada dalam misi pengintaian.

"Saya tidak berpikir benda-benda ini milik kita dan saya berharap kita akhirnya bisa membuat kemajuan dalam menemukan dari mana mereka berasal dan bagaimana mereka bekerja," ujar Mr Mellon.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah