PR TASIKMALAYA - Tentara Israel menghancurkan sebuah pusat karantina virus corona di Kota Hebron, Palestina.
Kota Hebron diketahui tengah berjuang untuk melawan gelombang kedua infeksi virus corona.
Tercatat ada 468 kasus baru virus corona dan kematian mencapai 65 orang, hingga kini total kasus aktif sebanyak 8.360 pasien.
Baca Juga: Bekerja Sama dengan Jessi dalam Sebuah MV, Kim Yo Han Tuai Banyak Pujian dari Shindong Super Junior
Di mana kasus awalnya berhasil ditangani dengan penguncian selam seminggu pada bulan Maret, namun kasus pun bertambah kembali.
Bilik karantina yang didirikan pasukan keamanan Palestina di pintu masuk Kota Jenin juga sengaja dihancurkan.
Tak hanya menghacurkan tempat karantina, pasukan Israel juga melukai seorang pria di kamp pengungsi Jenin.
Baca Juga: Meroket Berkat Lagu Bertajuk 'Any Song', Zico Block B Siap untuk Jalani Wajib Militer Bulan ini
Mereka pun menembak warga Palestina, di mana sebelumnya dua orang ditangkap dan pos pemeriksaan dihancurkan.
Pemerintah kota telah meminta warga Palestina untuk mengumpulkan dana untuk membangun fasilitas karantina tersebut.