Pertemuan St. Andrew's Lodge pada malam tanggal 16 Desember 1773, dibatalkan karena kehadiran yang buruknya.
Agaknya, mereka terlalu sibuk membuang teh ke Pelabuhan Boston untuk repot dengan bisnis Masonik apapun yang ada dalam agenda malam itu.
Baca Juga: Penjelasan Akhir Emily in Paris Season 3, Bagaimana Hubungan Emily dengan Gabriel?
4. Freemason dituduh melakukan pembunuhan besar-besaran pada abad ke-19
Mungkin sulit dipercaya, tetapi ada saat ketika politik Amerika didorong oleh histeria atas pemerintahan bayangan yang harusnya dikendalikan oleh elit kuat yang senang hati akan membunuh siapapun yang berani mengungkap rahasia mereka.
Sejauh yang diketahui, Freemason secara resmi datang ke Amerika pada 1730-an ketika Grand Lodges didirikan di Philadelphia dan Boston.
Pada tahun 1826, keanggotaan kelompok ini termasuk politik terkuat seperti Gubernur New York DeWitt Clinton.
Baca Juga: Link Nonton Madura United vs RANS Nusantara FC di BRI Liga 1, The Phoenix Mulai Bangkit
Ada gelombang kecurigaan yang meningkat tentang sekte rahasia, dan itu jambul pada tahun 1826, ketika seorang pria bernama William Morgan diculik dari penjara New York barat, diantar ke kereta dan tidak pernah terlihat lagi.
Morgan diduga menyusup ke pertemuan Masonik dan, bersama dengan penerbit surat kabar bernama David C. Miller, berencana untuk merilis sebuah buku yang mengungkap cara kerja Freemason.