PR TASIKMALAYA – Slovenia adalah negara yang terletak di jantung Eropa.
Negara Slovenia ini sukses menjadi salah satu negara paling berkelanjutan di Benua Biru, Eropa.
Hal ini menunjukkan bahwa Slovenia merupakan contoh yang baik sebagai representasi negara yang memperhatikan lingkungan.
Dalam beberapa tahun terakhir, Slovenia telah menjadi negara yang memimpin perubahan menuju ekosistem keberlanjutan. Lantas, bagaimana cara Slovenia melakukan hal tersebut?
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Earth.org, Slovenia diketahui memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi.
Hal ini meliputi berbagai pegunungan, seperti Julian Alps, Dinaric Alps. Ada pula lautan, seperti Adriatic Sea coast, dan Pannonian Plain.
Meskipun hanya menopang 0.004% permukaan planet, faktanya Slovenia memegang 1% keanekaragaman hayati di dunia ini.
Bukan hanya itu, ada banyak spesies endemik di Slovenia. Hal ini bermakna bahwa spesies itu hanya bisa ditemukan di negara tersebut.
Baca Juga: Roy Citayam Diajak Hotman Paris ke Hotel Bintang 5, Tampil dengan Sepatu Mewah sang Pengacara
Slovenia juga menjadi rumah bagi lima spesies karnivora terbesar di Eropa, seperti Beruang, Serigala, dan Lynx.
Kesuksesan Slovenia ini tentu tidak bisa dilepaskan dari peran berbagai pihak.
Berikut ini ulasan mengenai keberhasilan Slovenia dalam menjaga lingkungannya:
Baca Juga: Pemeran Utama Ms Marvel Beri Tanggapan soal Young Avengers
1. Mentalitas tentang pentingnya alam
Penduduk Slovania dikenal sebagai orang yang mencintai lingkungan, serta melihat alam sebagai rumah mereka sendiri.
Hal ini membuat mereka menjaga alam sebagaimana mereka berusaha menjaga eksistensi mereka.
Pola pikir dan kesadaran tentang pentingnya alam dan lingkungan bagi masyarakat Slovenia sangatlah besar. Tidak heran negara ini menjadi salah satu negara paling berkelanjutan di dunia.
Pasalnya, di tahun 2017, Slovenia berhasil menyelesaikan 96 dari 100 indikator keberlanjutan yang berkaitan dengan isu iklim dan lingkungan.
2. Peran pemerintah dalam melindungi lingkungan
Ada banyak wilayah di Slovenia yang dilindungi. Dari 2.260 wilayah, sebanyak 1.905 di antaranya berada di bawah perlindungan hukum nasional.
Bukan hanya itu, sebanyak 232 spesies dan 60 habitat di Slovenia juga dilindungi oleh Uni Eropa.
Baca Juga: Extraordinary Attorney Woo: Alasan Woo Young Woo Menyukai Ikan Paus, Ternyata Punya Arti Penting!
3. Pengelolaan sampah yang baik
Pemerintah Slovenia juga menerapkan regulasi yang ketat terkait penggunaan plastik dan pengelolaan sampah.
Pada tahun 2021 Slovenia melarang penggunaan plastik sekali pakai, termasuk di dalamnya piring, sedotan, hingga sendok dan garpu plastik.
Baca Juga: Tes IQ Membedakan 2 Gambar ini Terlihat Mudah Tapi Sebenarnya Susah, Coba Buktikan Sendiri Olehmu!
4. Pendidikan
Salah satu peran terbesar yang dilakukan pemerintah Slovenia yakni lewat peran pendidikan.
Dalam beberapa tahun terakhir, pembahasan mengenai pembangunan yang berkelanjutan menjadi salah satu poin utama bagi sistem pendidikan di Slovenia.
Mulai dari pembentukan kurikulum di level pendidikan formal, sejak Taman Kanak-kanak, hingga Perguruan Tinggi, lewat regulasi nasional yang telah ditetapkan.
Sebagai tambahan, sistem aktivitas kelas di Slovenia diketahui mewajibkan untuk melakukan kegiatan di luar kelas, serta pendidikan lingkungan.
Itulah beberapa hal yang dapat Anda ketahui mengenai Slovenia dan upayanya menciptakan pembangunan yang berkelanjutan.
Bagaimana menurut Anda? ***