Network
PR TASIKMALAYA - Presiden Rusia, Vladimir Putin disorot tentang bahasa tubuh saat menghadiri peringatan 8 tahun aneksasi Krimea.
Menurut pakar bahasa tubuh, Vladimir Putin ingin menunjukkan sisi emosionalnya di acara itu.
Selain itu, pakar juga menyebutkan bahwa bahasa tubuh Vladimir Putin itu mirip dengan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Pakar bahasa tubuh Jody James menilai Vladimir Putin ingin memberikan kesan masuk akal dan patriotik pada audiensnya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Kucing atau Anjing? yang Pertama Kali Dilihat Ungkap Karakter Cinta Anda Sebenarnya
Dalam acara itu, terlihat Putin yang memuji di depan para pendukungnya di Luzhniki Sports Centre di Moskow saat pasukannya itu menekan serangan mematikan di kota-kota Ukraina.
James juga memperhatikan bahwa Putin sempat memutar bahunya untuk menunjukkan bahwa dia mencoba untuk menghidupkan kembali kekuatan dan kemampuannya untuk bertarung.
"Tentu saja sangat mengerikan melihat Putin berpidato di sebuah rapat umum yang dikelilingi bendera dengan lambang 'Z'," kata Jody James pada 18 Maret 2022, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Daily Mail.
Putin merayakan aneksasi Krimea itu di tengah konflik Rusia dan Ukraina.
