Tsunami Tonga: Pengiriman Bantuan Terkendala Abu Letusan

- 17 Januari 2022, 11:21 WIB
Pasca tsunami Tonga, bantuan yang harusnya dikirimkan terkendala abu letusan yang membuat pihak Australia dan Selandia Baru kesulitan.
Pasca tsunami Tonga, bantuan yang harusnya dikirimkan terkendala abu letusan yang membuat pihak Australia dan Selandia Baru kesulitan. /Mandatory credit Kyodo/via REUTERS

PR TASIKMALAYA - Sebuah gunung berapi di wilayah Tonga meletus pada Sabtu, 15 Januari 2021 kemarin.

Letusan gunung berapi tersebut selain memuntahkan abu vulkanik yang menyelimuti kawasan pasifik juga memunculkan gelombang tsunami.

Gelombang tsunami tersebut menghantam kawasan pesisir pantai Tonga dan merendam pulau-pulau kecil di sekitarnya.

Australia dan Selandia Baru melakukan kerjasama dalam upaya mengirimkan bantuan secepat mungkin untuk Tonga, namun mereka terkendala oleh abu vulkanik.

Baca Juga: Kementerian Luar Negeri Sebut Tidak Ada WNI Jadi Korban Bencana Tsunami di Tonga

Dilansir Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan upaya bantuan terkendala oleh abu vulkanik.

Menurut Morrison, awan dan abu vulkanik di sana mengakibatkan terjadinya gangguan komunikasi dan menghambat pengiriman bantuan.

Abu vulkanik dari letusan tersebut bahkan kini telah mencapai wilayah negara bagian Queensland Australia.

Baca Juga: Usai Peringatan Tsunami Diturunkan, Abu Vulkanik Jadi Masalah Baru Bagi Tonga

Halaman:

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x