Protes Kudeta, 4 Orang Demonstran Tewas di Tangan Militer Sudan

- 31 Desember 2021, 08:59 WIB
Para demonstran yang memprotes kudeta militer, di Khartoum Utara, Sudan 30 Desember 2021.
Para demonstran yang memprotes kudeta militer, di Khartoum Utara, Sudan 30 Desember 2021. /Komite Perlawanan Atbara/Handout via REUTERS

Baca Juga: Ada lord Adi dan Ria Ricis, Berikut Beberapa Artis serta Kreator Konten di Youtube Rewind Indonesia 2021

Saksi Reuters tidak dapat melakukan atau menerima panggilan domestik dan internasional.

Sumber di sebuah perusahaan telekomunikasi mengatakan perintah untuk menutup layanan internet datang dari Perusahaan Telekomunikasi Nasional Sudan milik negara.

Komite dokter mengatakan kematian pada Kamis membuat jumlah korban tewas menjadi 52 sejak tindakan keras terhadap protes dimulai.

TV Al Hadath mengutip seorang penasihat pemimpin militer Abdel Fattah Al-Burhan yang mengatakan militer tidak akan mengizinkan siapa pun untuk menarik negara itu ke dalam kekacauan.

Baca Juga: Akhir Tahun di Ikatan Cinta Hari Ini 31 Desember 2021: Kejujuran Al membawa Bencana

Dia juga menyebut bahwa protes yang terus berlanjut adalah "penguras fisik, psikologis, dan mental di negara itu" dan "tidak akan mencapai solusi politik".

Aksi protes pada Kamis adalah putaran ke-11 demonstrasi besar sejak kudeta 25 Oktober yang membuat Abdallah Hamdok digulingkan dan kemudian diangkat kembali sebagai perdana menteri.

Para demonstran menuntut agar militer tidak memainkan peran dalam pemerintahan selama transisi menuju pemilihan umum yang bebas.

Koalisi Pasukan Kebebasan dan Perubahan pada Kamis mengatakan bahwa pasukan keamanan bertindak represi yang berlebihan.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah