Baca Juga: BTS dan 9 Idol Kpop Ini Berpenghasilan Fantastis dari Akun YouTube, Ada yang Mencapai Rp200 Miliar
"Mereka hanya melihat antibodi penawar setelah dosis kedua, tetapi tidak memberi tahu kami tentang kekebalan seluler, dan ini juga akan diuji," sambungnya.
Hasilnya studi tersebut muncul sehari setelah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson memperingatkan bahwa dua suntikan tidak akan cukup untuk menahan Omicron.
Itu juga menyusul temuan dari badan kesehatan Inggris pekan lalu bahwa booster secara signifikan memulihkan perlindungan terhadap varian tersebut.
Sementara itu, setidaknya satu orang telah meninggal di Inggris setelah tertular Omicron, kata Perdana Menteri Boris Johnson pada Senin
Baca Juga: Im Siwan dan Go Ah Sung Bintangi Drakor 'Tracer', Catat Tanggal Tayang Perdananya!
Johnson juga memperingatkan bahwa varian tersebut sekarang menyumbang 40 persen dari infeksi di ibukota Inggris.
"Sayangnya setidaknya satu pasien kini telah dipastikan meninggal dengan Omicron," kata Johnson.
Ia pun mengatakan bahwa gagasan bahwa Omicron merupakan varian yang tidak lebih 'ganas' atau bahkan lebih lemah, perlu dipikirkan lagi.***