Network
PR TASIKMALAYA - Meghan Markle telah diperingatkan bahwa hidupnya jika bergabung dengan Keluarga Kerajaan Inggris akan terus jadi perhatian.
Kehadiran Meghan Markle di Kerajaan Inggris bisa mengundang munculnya banyak buku biografi tidak berizin sah yang membongkar aib-aibnya yang canggung.
Soal Meghan Markle, pakar kerajaan Inggris, Jonathan Sacerdoti mengatakan bahwa keluarga istri Pangeran Harry itu bisa jadi berkeinginan menerbitkan biografi yang mengungkap aib sang Duchess of Sussex sebelum bergabung di Kerajaan Inggris.
"Saya pikir Meghan Markle menghadapi tantangan yang cukup besar tentang keluarganya," tutur Sacerdoti, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Express.
Baca Juga: Kisah Pasang Surut Kehidupan Pangeran Harry dan Meghan Markle Terungkap, Berikut Faktanya
Dikatakannya, jika Meghan memutuskan hubungan dengan keluarganya, termasuk sang ayah.
"(Ayah Meghan) tampaknya telah membesarkan dan membayarnya untuk dapat pendidikan secara privat," ujar Sacerdoti.
"Sekarang dia tidak berbicara dengan ayahnya sejauh yang kami ketahui. Ayah Meghan sering berbicara tentang itu dan dia cukup kritis tentang perilaku anaknya dan Pangeran Harry," ujar Sacerdoti.
Baca Juga: Keluarga Ahmad Dhani Diduga Tak Jalani Karantina, Ini Tanggapan Satgas Covid-19
Sacerdoti memperkirakan kelak akan adanya anggota keluarga Meghan yang mengungkap aib-aib sang duchess, baik itu saudara laki-lakinya atau ayahnya.
Ia memprediksi akan muncul juga buku-buku biografi yang berisi pengungkapan canggung tentang kehidupan pribadi Meghan.
"Meghan adalah seseorang yang menjalani kehidupan normal sebelum dia terhubung dengan keluarga kerajaan," kata Sacerdoti.
Baca Juga: Hari Ini dalam Sejarah 13 Desember, Ditemukannya Selandia Baru hingga Pertempuran Nanking
"Dia pernah menikah sebelumnya, terlibat perselisihan keluarga, memiliki karir di dunia akting dan modeling," sambungnya.
Menurutnya, hal itu bisa menjadi cerita menarik bagi publik.
"Bisa memalukan baginya dalam kehidupan baru yang dia jalani sekarang sebagai Duchess," ujarnya," katanya.
Baca Juga: Cek Fakta, Benarkah Komplikasi Vaksin Covid-19 Jadi Gejala Varian Omicron?
"Dia (Meghan Markle) mungkin perlu berpikir ke depan tentang bagaimana akan bereaksi terhadap pengungkapan semacam itu," jelasambung Sacerdoti.
Semua itu bisa terjadi usai Meghan menciptakan "brand baru" untuk dirinya sendiri sebagai setengah bangsawan Kerajaan Inggris dan setengah selebritas, kata seorang komentator kerajaan.
Pelobian yang dilakukan Meghan pada Senator AS mengundang beragam komentar publik setelah Duchess of Sussex itu menelepon dua anggota Partai Republik dengan nomor pribadi.
Baca Juga: Polisi Akan Lakukan Rilis Terkait Dugaan Kasus Narkoba Bobby Joseph pada Hari Ini
Tindakan istri Pangeran Harry tersebut digambarkan cukup berani oleh ahli kerajaan Angela Mollard.
Dia pun mengatakan bahwa Meghan Markle "sangat pintar".
