Network
Kelima lainnya adalah asteroid 2021 WM2 berukuran antara 18-39 meter, WE1 2021 dengan lebar 15-33 meter, 2021 XT1 berdiameter antara 5,2-12 meter, sedangkan asteroid 2021 XE berdiameter 4,7-11 meter.
Dari keenam asteroid itu, asteroid 2021 WM2 akan menjadi yang tercepat yang melakukan pendekatan jarak dekat.
Dengan kecepatan mengejutkan 44.388 kilometer per jam, asteroid ini akan melintasi bumi dari jarak dari 31,50,531 kilometer.
Asteroid-asteroid ini mulai melintasi bumi sejak Senin kemarin. Namun, ada sebuah asteroid yang diperkirakan punya potensi berbahaya bagi bumi.
Baca Juga: Kunjungi Wahana Rumah Hantu, Remaja di Malaysia Alami Serangan Jantung hingga Meninggal
Dijuluki 4660 Nereus, asteroid ini pertama kali ditemukan pada tahun 1982 oleh FE Helin di Observatorium Palomar.
Asteroid dengan lebar 330 meter ini akan melintasi bumi pada jarak 39.34.424 kilometer pada 11 Desember 2021 mendatang.
Nereus menjadi salah satu asteroid yang paling diawasi ketat untuk melintasi bumi. Meskipun asal asteroid ini masih tidak jelas, diperkirakan berasal dari sabuk utama.
Dalam studi 2008, para ilmuwan mengatakan bahwa orbit Nereus kacau. Hal tersebut sangat dipengaruhi oleh interaksinya yang terpantau sering dengan medan gravitasi bumi.
Baca Juga: Akibat Pandemi Covid-19, Angka Kematian Malaria Naik pada 2020
