Sejalan dengan Amerika dan Uni Eropa, Inggris Turut Melarang Hamas karena Dianggap Organisasi Teroris

- 20 November 2021, 15:45 WIB
Ilustrasi. Sejalan dengan AS dan Uni Eropa, kini Inggris akan melarang organisasi Hamas karena dianggap organisasi teroris.
Ilustrasi. Sejalan dengan AS dan Uni Eropa, kini Inggris akan melarang organisasi Hamas karena dianggap organisasi teroris. /REUTERS/IBRAHEEM ABU MUSTAFA

PR TASIKMALAYA - Menteri Dalam Negeri Inggris, Priti Patel, mengatakan dia telah melarang kelompok militan Palestina Hamas.

Pelarangan Hamas ini dinyatakan dalam sebuah langkah yang membawa sikap Inggris pada penguasa Gaza, sejalan dengan Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Hamas diketahui memiliki akses ke persenjataan yang luas dan canggih, serta mereka memiliki fasilitas pelatihan teroris.

Siapa pun yang menyatakan dukungannya untuk Hamas, bekerja sama atau mengatur pertemuan dengan organisasi itu, akan dinyatakan melanggar hukum di Inggris.

Baca Juga: Link Streaming Liga Italia Pekan Ini: Big Match Inter vs Napoli dan Lazio vs Juventus

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Channel News Asia, Patel diperkirakan akan mempresentasikan perubahan itu ke parlemen pada minggu depan.

Hamas, atau Gerakan Perlawanan Islam, memiliki sayap politik dan militer. Berdiri pada tahun 1987, Hamas menentang keberadaan Israel dan tidak menyetujui pembicaraan damai.

Hamas yang mengajukan perlawanan bersenjata terhadap pendudukan Israel atas wilayah Palestina.

Baca Juga: Jansen Sitindaon Puji Mahfud MD: Menteri Paling Berani dan Responsif

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x