Network
PR TASIKMALAYA - Pusat pengendalian dan pencegahan penyakit Amerika Serikat (CDC) baru-baru ini menemukan beberapa efek baru pasca vaksinasi Covid-19.
Efek pasca vaksinasi atau kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) ini dapat terjadi pada sebagian orang dan dianjurkan untuk mendapatkan perawatan.
Setidaknya, CDC melaporkan mereka menemukan empat efek samping dari vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Ria Ricis dan Teuku Ryan Resmi Menikah, Oki Setiana Dewi Lega: Akhirnya...
Pertama adalah reaksi alergi berat yang terjadi secara tiba-tiba atau yang disebut anafilaksis.
Gejala anafilaksis ditandai dengan munculnya ruam gatal, muntah, pembengkakan tenggorokan, dispnea dan tekanan darah rendah
Kedua adalah trombosis dengan sindrom trombositopenia (TTS).
Baca Juga: Prediksi Skotlandia vs Denmark di Kualifikasi Piala Dunia zona Eropa, Laga Sengit Papan Atas
TTS adalah terjadinya pembekuan darah dan tingkat trombosit darah yang rendah
TTS memiliki gejala diantaranya sakit kepala parah, gangguan visual, mual dan muntah, sesak napas, mudah memar dan berdarah.
Ketiga adalah Guillain-Barre Syndrome (GBS)
Baca Juga: Sama-sama Dapat Suami 'Teuku', Shireen Sungkar Beri Pesan Ini untuk Ria Ricis
GBS adalah sistem kekebalan tubuh yang merusak sel-sel saraf menyebabkan kelemahan otot hingga kelumpuhan.
GBS juga dapat menyebabkan kerusakan saraf permanen.
Miokarditis dan perikarditis adalah temuan KIPI terakhir.
Miokarditis dan perikarditis menyebabkan peradangan pada dinding otot jantung dan perikardium.
Gejala yang timbul akibat miokarditis dan perikarditis adalah sakit di bagian dada, kesulitan bernapas, jantung berdebar kencang.
Setidaknya ada 30 kasus kematian di Indonesia yang diduga disebabkan oleh KIPI
Baca Juga: Indigo Ramal Kejadian di Tahun 2022, Artis Inisial T Meninggal Dunia dan Pemain Sinetron J Bercerai
27 kasus diduga terjadi setelah vaksinasi Covid-19 menggunakan merek Sinovac.
Setelah dilakukan investigasi, 10 orang terinfeksi Covid-19 setelah vaksinasi, 14 orang meninggal disebabkan penyakit jantung dan pembuluh darah, satu orang karena gangguan fungsi ginjal dan 2 orang karena diabetes dan hipertensi yang tidak terkontrol.
Dalam vaksinasi menggunakan merk AstraZeneca, setidaknya ada tiga kasus diduga KIPI yang menyebabkan meninggal dunia.
Baca Juga: 10 Mainan yang Biasa Disukai Anak Usia 3 Tahun, dari Lego hingga Rumah Pohon
Jika kamu menemukan kasus yang diduga karena KIPI, kamu dapat melaporkannya pada Puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat.
Selain itu, kamu juga dapat melaporkan secara mandiri pada laman www.keamananvaksin.kemenkes.go.id.
“Sampai dengan saat ini, vaksin Covid-19 aman, lebih aman daripada tidak divaksin” Hindra Irawan Satari, Ketua Komite Nasional (Komnas) KIPI.***
