Network
PR TASIKMALAYA – Persidangan yang memperebutkan hak asuh anak Angelina Jolie (45) dan Brad Pitt (57) berjalan makin alot.
Kealotan ini muncul dari Angelina Jolie yang menuduh salah satu hakim yang bertugas untuk memutuskan hak asuh anaknya telah berlaku tidak adil.
Menurut Angelina Jolie, hakim itu telah melarang tiga anaknya untuk bersaksi dalam persindangan putusan hak asuh anak antara aktris Eternals itu dengan mantan suaminya yaitu Brad Pitt.
Baca Juga: Nadia Christina Geram Dibombardir Berita, Ancam Bakal Bawa ke Jalur Hukum
Dilansir Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com dari Page Six, hakim tidak adil yang dimaksud Angelina Jolie adalah Hakim John Ouderkirk.
Hakim John Ouderkirk adalah hakim yang secara pribadi ditunjuk Angelina Jolie dan Brad Pitt agar privasi kedua artis papan atas Hollywood itu beserta keluarga mereka bisa terjaga.
Kini, Angelina Jolie meminta agar Hakim John Ouderkirk tidak lagi ikut campur dalam putusan hak asuh anak antara dirinya dengan Brad Pitt.
Baca Juga: Drakor Hospital Playlist 2 Rilis Poster Terbaru, Dijadwalkan Tayang Perdana di Bulan Juni 2021
Permintaan ini muncul lantaran Angelina Jolie menilai Hakim John Ouderkirk sengaja berlaku tidak adil kepadanya dan memiliki hubungan bisnis tidak pantas dengan salah satu pengacara Brad Pitt.
Di hari Senin, 24 Mei 2021, Angelina Jolie telah secara resmi mengajukan keluhan tertulis soal Hakim John Ouderkirk yang menolak melihat bukti yang disedikan oleh mantan istri Brad Pitt tersebut.
Padahal bukti itu dinilai Angelina Jolie sangat krusial untuk keselamatan dan kesejahteraan anak-anaknya.
Lebih jauh, bukti itu sengaja disediakan Angelina Jolie agar hakim di persidangan di mana dirinya berhadapan dengan Brad Pitt, bisa mengambil putusan yang seadil mungkin untuk kedua belah pihak.
Di dalam dokumen keluhan yang disampaikan Angelina Jolie, tidak disebutkan bukti apa saja yang diberikan aktris Eternals tersebut dalam persidangan untuk memperebutkan hak asuk atas anak-anaknya dengan Brad Pitt.
Lewat dokumen keluhan yang sama, Angelina Jolie juga menuduh Hakim John Ouderkirk telah lalai mengemban aturan pengadilan California.
Aturan yang dimaksud adalah untuk membiarkan anak-anak memutuskan sendiri akan ikut siapa apabila hak asuh mereka jatuh ke tangan pihak yang memiliki catatan kriminal berupa kekerasan dalam rumah tangga.
Baca Juga: Dikabarkan Menjadi Kekasih Lee Seung Gi, Inilah 5 Fakta dari Aktris Lee Da In
Sebelum drama perebutan hak asuh anak ini terjadi, Angelina Jolie dan Brad Pitt terlebih dulu silih bersitegang pada tahun 2016 lalu.
Ketegangan itu terjadi setelah Angelina Jolie meminta bercerai dari Brad Pitt.
Brad Pitt dituntut cerai oleh Angelina Jolie setelah keduanya ribut besar dalam penerbangan pribadi bersama anak-anak mereka dari Prancis ke Los Angeles.
Di dalam penerbangan itu, Brad Pitt dituduh telah menganiaya salah satu putranya yang kini sudah berusia 15 tahun.
Baca Juga: MY Wajib Tahu! Ini Dia 6 Kesukaan Winter Aespa, Mulai dari Makanan Hingga Julukan Favorit
Meski mendapatkan tuduhan telah menganiaya putranya sendiri, Brad Pitt kala itu tidak mendapatkan tuntutan resmi dari organisasi pemerhati kesejahteraan anak maupun FBI.
Kasus penganiayaan ini menjadi alasan utama kenapa Angelina Jolie memilih bercerai dari Brad Pitt.
Sementara itu, utuk memastikan hak asuh anak bisa jatuh ke tangan yang tepat, Angelina Jolie menginginkan anak-anaknya diperbolehkan untuk bersaksi di dalam persidangan.
Akan tetapi Hakim John Ouderkirk, disebutkan Angelina Jolie telah menolak mendengarkan kesaksian dari anak-anaknya.
Menurut aturan yang berlaku di Pengadilan California, anak yang berusia minimal 14 tahun diperbolehkan untuk bersaksi di pengadilan apabila si anak menginginkannya.
Diketahui bahwa tiga dari keenam anak Angelina Jolie dan Brad Pitt saat ini sudah menginjak usia remaja.
Ketiga anak itu adalah Pax (17), Zahara (16), dan Shiloh (14).
Anak tertua dari pasangan Angelina Jolie dan Brad Pitt bernama Maddox dan usianya saat ini 19 tahun.
Baca Juga: BTS Berhasil Pecahkan 5 Rekor Sekaligus yang Tercatat di Guinness World Records Lewat 'Butter'
Maddox tidak ikut diperebutkan dalam persidangan hak asuh anak antara Angelina Jolie dan Brad Pitt lantaran usianya sudah dianggap dewasa.
Angelina Jolie dan Brad Pitt juga memiliki anak kembar bernama Vivienne dan Knox yang berusia 12 tahun.
Menanggapi tuduhan Angelina Jolie soal persidangan hak asuh anak yang tidak adil, pengacara Brad Pitt justru malah membela Hakim John Ouderkirk.
“Ouderkirk telah menggelar persidangan yang adil dan teliti selama enam bulan terakhir untuk mencapai putusan serta sudah mendengar pendapat ahli dan sejumlah saksi yang terlibat,” ucap pengacara yang mewakili Brad Pitt.
Pihak Brad Pitt menilai bahwa Hakim John Ouderkirk telah menemukan berbagai hal janggal dari kesaksian Angelina Jolie sehingga masalah hak asuh anak di antara kedua artis papan atas Hollywood itu pun masih harus dibahas lebih jauh.
Pembahasan lebih jauh ini sejalan dengan permintaan dari pihak Brad Pitt.
Saat ini, tidak jelas sebenarnya hak asuh anak jatuh kepada Angelina Jolie atau Brad Pitt.
Ketika pertama kali mengajukan cerai setelah resmi menikah selama dua tahun, Angelina Jolie meminta hak asuh fisik atas anak-anaknya.
Baca Juga: Ketenaran BTS Membuat Para Membernya Jadi Kaya Raya, Tapi RM Mungkin AkanBangkrut Karena Hal Ini
Hak asuh fisik berarti anak-anaknya diharuskan tinggal lebih lama dengan Angelina Jolie.
Kemudian putusan hak asuh ini diubah karena Brad Pitt meminta hak asuh anak gabungan.
Di hari Senin, 24 Mei 2021, pihak Angelina Jolie menyebutkan mereka akan mengajukan banding apabila putusan Hakim John Ouderkirk dianggap sebagai putusan final.***
